Pengaruh penambahan probiotik enkapsulasi lactobacillus fermentum dlam complete feed terhadap pertambahan bobot badan, konsumsi pakan dan protein efisiensi ratio pada kelinci jantan lokal
| Main Author: | Triyantama, Mohammad Edo |
|---|---|
| Format: | Media Cetak |
| Terbitan: |
FAK PETERNAKAN UNISMA
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://library.unisma.ac.id/slims_unisma/index.php?p=show_detail&id=824 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKPenelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22 Desember sampai 20 Januari 2017 Di Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh tingkat penambahan probiotik enkapsulasi lactobacillus fermentum dalam complete feed terhadap pertambahan bobot badan, konsumsi pakan, dan protein efisiensi ratio pada kelinci jantan lokal.Penelitian menggunakan kelinci jenis lokal lepas sapih dengan umur 8-12 minggu yang memiliki jenis kelamin jantan sebanyak 32 ekor. Kandang yang digunakan adalah battery dengan bahan pakan complete feed terdiri dari bahan pakan polard, hijauan, bungkil kedelai, jagung, premix dan tepung tapioka. Metode yang digunakan untuk penelitian adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 4 perlakuan dengan 4 kelompok. Perlakuan yang diberikan meliputi P0 : Ransum yang tidak menggunakan probiotik enkapsulasi berturut-turut sebagai berikut ; P1= ransum ditambah 0.3 % probiotik enkapsulasi lactobacillus fermentum, P2= ransum ditambah 0.5% probiotik enkapsulasi lactobacillus fermentum, P3= ransum ditambah 0.7% probiotik enkapsulasi lactobacillus fermentum , sedangkan pengelompokan bobot badan berturut-turut adalah sebagai berikut; K1=516-592 g, K2=600-682 g, K3:683-843 g, K4=915-1302 g.Hasil analisis ragam rata-rata selama 30 hari menunjukan bahwa tingkat penambahan probiotik enkapsulasi lactobacillus fermentum dalam ransum pakan kelinci menunjukan pengaruh nyata (P
- vi,37hlm,;30cm