Kesalehan Sosial dalam Berpakaian di Kalangan Remaja Putri di Kota Banda Aceh
Main Author: | Salsabeel, 140302020 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/6031/9/Salsabeel%20binti%20Mohamad%20Rodi.pdf https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/6031/10/Form%20B%20dan%20Form%20D.pdf https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/6031/ http://library.ar-raniry.ac.id |
Daftar Isi:
- Skripsi ini berjudul “Kesalehan Sosial Dalam Berpakaian Di Kalangan Remaja Putri Di Kota Banda Aceh”. Kesalehan yang dipahami oleh mayoritas umat Islam adalah kesalehan yang bersifat individual, yaitu kesalehan vertikal antara manusia dengan Tuhan, padahal Islam sebagai agama yang damai memberikan berbagai ajaran-ajaran yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan sosial. Berbuat kebaikan tidak hanya terbatas dalam ritual ibadah antara manusia dengan Tuhan, tapi juga antara manusia dengan manusia dan juga lingkungan.Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan pertama, untuk mengetahui bagaimana kondisi berpakaian di kalangan remaja putri di kota Banda Aceh. Kedua, untuk mengetahui bentuk kesalehan sosial dalam berpakaian di kalangan remaja putri di kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah buku-buku yang membahas kesalehan sosial baik secara umum maupun khusus. Data penelitian ini didapatkan melalui dua sumber yaitu pertama, data primer dengan cara wawancara dan observasi. Kedua, data sekunder yang dikumpulkan melalui dokumen dan laporan yang dilakukan dengan membaca atau mempelajari dari buku teks, literature, artikel, dan lain-lain. Selanjutnya data yang telah dihimpun digunakan peneliti untuk menganalisa data-data yang diperoleh melalui analisa kualitatif, dengan cara metode deduktif yaitu untuk menganalisa data yang bersifat khusus dari kejadian-kejadian. Kemudian dari fakta-fakta tersebut dapat ditarik kesimpulan yang bersifat umum. Berdasarkan penelitian ini, hasil yang diperoleh bahwa golongan remaja putri kurang berpartisipasi bersama masyarakat. Mereka lebih suka bergabung bersama teman-teman daripada masyarakat. Bagi mereka sulit untuk bergabung bersama masyarakat karena mereka tidak berdomisili dari Banda Aceh tetapi sebagai pendatang. Karena mereka pendatang, kegiatan bersama masyarakat lebih sedikit berbanding dengan kegiatan mereka bersama teman-teman mereka di kampus. Sebahagian besar para remaja putri ini menutup aurat dengan alasan mereka sendiri, baik karena hukum syariat Islam atau alasan pribadi. Berpakaian sesuai dengan klaim al-Quraan memang saleh secara individual tetapi belum secara sosial. Berpakaian menutup aurat telah memenuhi tuntutan hablum minllah tetapi belum menjadi hablum minan-naas. Dari hasil observasi di kawasan Kopelma Darussalam mayoritas penduduknya dari kalangan mahasiswa dan mahasiswi karena di Darussalam terdapat dua perguruan tinggi yaitu Universitas Syiah Kuala dan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry. Kegiatan para remaja putri lebih fokus kepada peran mereka sebagai mahasiswi. Dari hasil wawancara bersama remaja putri, penulis menemukan bahwa golongan remaja putri kurang berpartisipasi bersama masyarakat. Mereka lebih bergabung dengan teman-teman daripada masyarakat. Bagi mereka sulit untuk bergabung bersama masyarakat karena mereka tidak berdomisili dari Darussalam tetapi sebagai pendatang. Karena mereka adalah pendatang, kegiatan berbasis masyarakat kurang berbanding kegiatan mereka dengan teman-teman mereka di kampus. Kata Kunci: Kesalehan Sosial, Berpakaian, Remaja Putri.