Penerapan Metode Demonstrasi untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa pada Materi Cahaya dan Sifatnya Kelas V MIN Keunaloi Aceh Besar

Main Author: Zaida, 201121876
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/1593/1/Zaida.pdf
https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/1593/
http://library.ar-raniry.ac.id
Daftar Isi:
  • Penggunaan metode demonstrasi diharapkan dapat meningkatkan aktivitas siswa dan guru dalam proses belajar mengajar sehingga dalam proses belajar mengajar itu aktivitas belajar mengajar tidak terjadi kejenuhan, dengan demikian siswa akan terlibat secara fisik, emosional dan intelektual, yang pada gilirannya diharapkan materi tentang konsep perubahan benda yang diajarkan oleh guru dapat dipahami oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat prestasi belajar siswa kelas V MIN Keunaloi Aceh Besar setelah penerapan metode demonstrasi pada materi cahaya dan sifat-sifatnya dan untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa dalam kegiatan belajar mengajar dengan menerapkan metode demonstrasi pada materi cahaya dan sifat-sifatnya di kelas V MIN Keunaloi Aceh Besar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V MIN Keunaloi Aceh Besar yang berjumlah 134 siswa Tahun ajaran 2013/2014 yang terdiri dari 6 rombongan belajar. Sampel dipilih adalah kelas V sebagai kelas yang diajarkan dengan menerapkan metode demonstrasi dengan jumlah siswa 19 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara tes dan observasi. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan (Action Research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan, pengamatan, dan refleksi. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Aktifitas guru yang paling dominan dilakukan oleh guru adalah membimbing siswa dalam melakukan demonstrasi dari 10.00% (siklus pertama) 18,6% (siklus kedua) menjadi 20,00% (siklus ketiga) sedangkan aktifitas siswa yang paling dominan adalah melakukan demonstrasi dari 10,4 (siklus pertama) 18,8% (siklus kedua) menjadi 19,3% (siklus ketiga). Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode demonstrasi, akan meningkatkan prestasi belajar siswa dan meningkatkan aktivitas guru dan siswa, 19 siswa atau sebesar 100% akan senang terhadap proses KBM.