Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh para asâtidz yang sering menyampaikan ayat-ayat sugesti kepada para santri ketika mengajar di pesantren atau di majlis-majlis taklim ketika mengisi pengajian. Sebagian asâtidz ada yang memberikan satu surah penuh ada pula yang berupa potongan-potongan ayat. Ayat-ayat atau surah dalam Alquran dipakai karena Alquran adalah pedoman hidup. Bahkan ada beberapa asâtidz yang sering memberi air berupa bacaan ayat Alquran ataupun shalawat kepada masyarakat yang memintanya. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ayat-ayat sugesti dan persepsi asâtidz terhadapnya. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) yaitu dengan menggunakan sumber data dari lapangan dan literatur yang terkait. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini melalui pendekatan kualitatif yang menghasilkan data deskriptif yaitu menjelaskan data-data yang ditemukan dalam wawancara dan dokumentasi dengan asâtidz yang diteliti dengan langkah mengumpulkan ayat-ayat sugesti sesuai urutan surah dalam Alquran, memaparkan biografi asâtidz yang diwawancarai, ayat-ayat yang mereka berikan beserta implementasinya, dan persepsi mereka tentang ayat-ayat tersebut. Kemudiaan data yang diperoleh di lapangan dianalisis dengan menggambarkan dan mengklasifikasi tema-tema yang diteliti dan disusun secara sistematis. Setelah dilakukan langkah-langkah tersebut, maka diperoleh 169 ayat dari 33 surah dalam Alquran. Adapun persepsi asâtidz terhadapnya, penulis bagi menjadi dua bagian. Pertama, implementasinya dalam kehidupan ada yang dibaca ketika diperlukan saja ada pula yang dijadikan sebagai amaliyah sehari-hari. Kedua, persepsi asâtidz mengenai ayat-ayat sugesti yang mereka berikan yaitu, a) Ketika membaca atau mengamalkannya harus memahami makna yang tersirat di dalamnya. b) “Al-Fātihah limā Quri`at lahā wa al-Qur`ān lima Quri`a” apa saja yang dibaca atau diamalkan tergantung niat si pembaca untuk apa. c) “Anâ ‘inda dzhonni ‘abdî bî“ apa saja ayat yang dibaca atau diamalkan akan berkhasiat apabila kita yakin kepada Allah bahwa Allah akan mengabulkan apa yang diminta. d) Bertabarruk dengan ayat-ayat Alquran, dengan demikian persepsi asâtidz Pondok Pesantren Manba’ul ‘Ulum tentang ayat-ayat sugesti sesuai dengan teori yang telah penulis paparkan. Bahwa ayat-ayat yang mereka berikan telah dipakai banyak orang sebagai amaliyah, doa, obat, pedoman hidup dan lain-lain.