Analisis Manajemen Sumber Daya Manusia Bisnis Waralaba Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo Cabang Banjarmasin Dalam Menjaga Reputasi Perusahaan

Main Author: Jodi, Pamungkas
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://idr.uin-antasari.ac.id/922/1/BAB%20I.pdf
http://idr.uin-antasari.ac.id/922/2/BAB%20IV.pdf
http://idr.uin-antasari.ac.id/922/
Daftar Isi:
  • Jodi pamungkas.2015.Analisis Manajemen Sumber Daya Manusia Bisnis Waralaba Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo Cabang Banjarmasin Dalam Menjaga Reputasi Perusahaan.Skripsi, jurusanEkonomiSyariah, FakultasSyariahdanEkonomi Islam. pembimbing(I) Dr. Muhaimin, S.ag, MA (II)Rohana Faridah, SE., MM Penelitian yang dilakukan penulis dilatarbelakangi oleh menjamurnya bisnis waralaba khususnya di daerah Banjarmasin, rumah makan ayam bakar wong solo sendiri sudah masuk ke daerah Kalimantan Selatan pada tahun 2006, dan sudah memiliki 20 gerai hingga tahun 2015. Apa yang sebenarnya membuat bisnsis waralaba memiliki prospek yang baik dan mendapatkan respon yang baik dari para kosnumen dari daerah Banjarmasin, dan penulis menyadari bahwa keberhasilan sebuah bisnis tidak terlepas dari manusia yang ada di dalamnya, manusia sebagai pengatur sekaligus yang menjalankan sebuah bisnis. Tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen sumber daya manusia rumah makan Ayam Bakar Wong Solo sebagai bisnis waralaba yang menerapkan sistem Islami dan apakah berkaitan dengan reputasi baik mereka di mata para konsumen. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan yang bersifat kualitatif, dimana peneliti melakukan wawancara pribadi langsung kepada pihak pengelola rumah makan Ayam Bakar Wong Solo yang berkaitan, dan menggunakan data sekunder sebagai pelengkap berupa dokumen resmi yang berasal dari pihak pengelola rumah makan. Dalam penelitian ini penulis menemukan bahwa pihak rumah makan Ayam Bakar Wong Solo baik dalam pengaturannya secara umum ataupun pengaturan manajemen sumber daya manusia secara khususnya, mereka menekankan aspek islami yang sudah menjadi identitas mereka sejak awal berdirinya rumah makan Ayam Bakar Wong Solo.Akhlak yang baik sebagai pondasi utama bagi para karyawan di dalam dipercayai dapat membuat rumah makan Ayam Bakar Wong Solo menjadi berkualitas, baik dari segi pelayanan ataupun kualitas makanan yang tersedia. Mengusung moto halalan thayibban, pihak wong solo sangat menjaga kualitas makanan baik dari segi bahan yang berkualitas dan terjamin kehalalannya. Dalam memberdayakan manusia yang ada di dalam perusahaan pihak wong solo juga memberikan kegiatan positif dengan tema keagamaan, hal ini dilakukan sebagai pendidikan sekaligus motivasi untuk para karyawan yang bekerja di rumah makan Ayam Bakar Wong Solo.