Manajemen Supervisi Kepala Madrasah Pada Program Layanan Bimbingan dan Konseling di Madrasah Aliyah Negeri di Kota Banjarmasin
Main Author: | Abdullah, Abdullah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://idr.uin-antasari.ac.id/4802/1/BAB%20I.pdf http://idr.uin-antasari.ac.id/4802/2/BAB%20IV.pdf http://idr.uin-antasari.ac.id/4802/ |
Daftar Isi:
- Abdullah, Manajemen Supervisi Kepala Madrasah Pada Program Layanan Bimbingan dan Konseling di Madrasah Aliyah Negeri di Kota Banjarmasin. Dibawah bimbingan Dr. Hj. Romdiyah, M.Pd dan Dr. H. Husnul Yaqin, M.Ed. Tesis Pada Program Pascasarjana, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam, IAIN Antasari Banjarmasin 2013 Kata Kunci : Manajemen Supervisi Kepala Madrasah, Layanan Bimbingan dan Konseling Pendidikan Nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Berdasarkan rumusan ini maka proses belajar mengajar sebagai bagian dari pendidikan tidak boleh hanya memprioritaskan perkembangan aspek kognitif saja, tetapi perkembangan peserta didik sebagai pribadi yang unik secara utuh. Oleh karena setiap satuan pendidikan harus memberikan layanan yang dapat memfasilitasi perkembangan siswa secara optimal melalui bimbingan dan konseling. Pelaksanaan program layanan bimbingan dan konseling tidak selamanya memberikan hasil sesuai dengan yang diinginkan, ada saja kekurangan dan kelemahan yang dijumpai dalam proses layanannya, maka untuk memperbaiki kondisi demikian peran supervisor menjadi sangat penting untuk dilaksanakan. Supervisi program layanan bimbingan dan konseling berfungsi untuk memajukan dan mengembangkan layanan sehingga dapat berlangsung dengan baik. Permasalahan dalam peneliti ini, bagaimana manajemen supervisi kepala madrasah dalam program layanan Bimbingan dan Konseling pada Madrasah Aliyah Negeri di Kota Banjarmasin, meliputi tahapan perencanaan, pelaksanaan dan tindak lanjut dan teknik-teknik supervisi yang digunakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi dengan menggunakan sumber data manusia dan non manusia. Sedangkan pengecekan keabsahan data melalui teknik triangulasi, pengecekan anggota dan diskusi teman sejawat. Manajemen supervisi kepala madrasah dalam program layanan bimbingan dan konseling pada Madrasah Aliyah Negeri di Kota Banjarmasin sudah dilaksanakan walaupun dengan sangat sederhana. Pada MAN 1 Banjarmasin (1) perencanaan program supervisi dibuat secara umum untuk semua guru mata pelajaran dan guru pembimbing, (2) pelaksanaannya menggunakan teknik kunjungan kelas, observasi ruang bimbingan dan konseling, percakapan pribadi, laporan, rapat guru, studi kelompok antar guru pembimbing dan seminar. Adapun (3) tindaklanjut dilakukan setelah melihat hasil temuan dalam pelaksanaan supervisi dengan mengkoordinasikannya kepada personil sekolah terkait. Pada MAN 2 Model Banjarmasin (1) perencanaan program supervisi dibuat secara umum untuk semua guru mata pelajaran dan guru pembimbing, (2) pelaksanaannya menggunakan teknik kunjungan kelas, observasi ruang bimbingan dan konseling, percakapan pribadi, laporan, rapat guru, studi kelompok antar guru pembimbing dan seminar. Adapun (3) tindaklanjut dilakukan setelah melihat hasil temuan dalam pelaksanaan supervisi dengan mengkoordinasikannya kepada personil sekolah terkait. Demikian juga halnya pada MAN 3 Banjarmasin (1) perencanaan program supervisi dibuat secara umum untuk semua guru mata pelajaran dan guru pembimbing, (2) pelaksanaannya menggunakan teknik kunjungan kelas, observasi ruang bimbingan dan konseling, percakapan pribadi, laporan, rapat guru, studi kelompok antar guru pembimbing dan seminar. Adapun (3) tindaklanjut dilakukan setelah melihat hasil temuan dalam pelaksanaan supervisi dengan mengkoordinasikannya kepada personil sekolah terkait.