Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Agama Islam Madrasah Tsanawiyah Anjir Muara KM. 20 Kabupaten Barito Kuala
| Main Author: | Mahmudi, Achmad |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://idr.uin-antasari.ac.id/2982/1/BAB%20I.pdf http://idr.uin-antasari.ac.id/2982/2/BAB%20IV.pdf http://idr.uin-antasari.ac.id/2982/ |
Daftar Isi:
- Achmad Mahmudi, 2011. Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Agama Islam Madrasah Tsanawiyah Anjir Muara KM. 20 Kabupaten Barito Kuala. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing (1). Drs. H. Alfian Khairani, M. Pd. I (2). Drs. Samdani, M. Fil. I ABSTRAK Pokok permasalahan yang menjadi pembahasan dalam penelitian ini adalah bagaimana kompetensi kepribadian guru pendidikan agama Islam Madrasah Tsanawiyah Negeri Anjir Muara KM. 20 Kabupaten Barito Kuala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran yang jelas bagaimana kompetensi kepribadian guru pendidikan agama Islam Madrasah Tsanawiyah Negeri Anjir Muara KM. 20 Kabupaten Barito Kuala. Subjek dari penelitian ini adalah guru tetap yang mengajar Pendidikan Agama Islam yang mengajar di Madrasah Tsanawiyah Negeri Anjir Muara KM. 20, yaitu 7 orang, yang terdiri dari 4 laki-laki dan 3 perempuan. Objek dalam penelitian ini adalah: kompetensi kepribadian guru Pendidikan Agama Islam madrasah Tsnawiyah Negeri Anjir Muara KM. 20 yang meliputi penampilan kepribadian yang mantap dan stabil, kepribadian yang dewasa, kepribadian yang arif, kepribadian yang berwibawa dan berakhlak mulia serta menjadi teladan anak didik. Dalam penelitian ini digunakan teknik pengumpulan data yaitu: observasi, wawancara dan dokumenter. Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis deskriftif kualitatif. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa kompetensi kepribadian guru pendidikan agama Islam Madrasah Tsanawiyah Negeri Anjir Muara KM. 20 Kabupaten Barito Kuala sudah sebagaimana mestinya, seperti kepribadian yang mantap dan stabil, mereka mampu bertindak sesuai dengan norma hukum, bertindak sesuai dengan norma sosial, bangga sebagai pendidik, dan konsisten dalam bersikap dan bertindak. Kepribadian yang dewasa, mereka juga menampilkan kemandirian dalam bertindak sebagai pendidik dan memiliki etos kerja. Kepribadian yang arif, mereka tunjukkan dengan tindakan yang bermanfaat bagi peserta didik, sekolah dan masyarakat, dan menunjukkan keterbukaan dalam berpikir dan bertindak. Kepribadian yang berwibawa, yaitu perilaku guru-guru yang berpengaruh positif terhadap peserta didik, dan memiliki perilaku yang disegani. Berakhlak mulia dan menjadi teladan, ketujuh guru menampilkan tindakan sesuai dengan norma religius, dan memiliki perilaku yang diteladani peserta didik. Apalagi sebagai seorang guru PAI.