PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA MATERI PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 4 BANJARMASIN

Main Author: Afrianur, Matnur
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://idr.uin-antasari.ac.id/114/1/BAB%201.pdf
http://idr.uin-antasari.ac.id/114/2/BAB%20IV.pdf
http://idr.uin-antasari.ac.id/114/
Daftar Isi:
  • Model yang sering dipakai oleh guru dalam pembelajaran yaitu model Direct Instruction. Orientasi pembelajaran dengan menggunakan model ini cendrung hanya berpusat pada guru (teacher centered) dan siswa menjadi tidak aktif dalam pembelajaran. Model pembelajaran yang dapat mengikutsertakan/keaktifan siswa dalam pembelajaran, salah satunya adalah model pembelajaran Numbered Heads Together. Selain itu juga, model ini memberikan dorongan kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan berfikir dan keterampilan pemecahan masalah. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana hasil belajar siswa di kelas eksperimen dengan model pembelajaran Numbered Heads Together, bagaimana hasil belajar di kelas kontrol dengan model Direct Instruction, dan apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa terhadap penerapan model pembelajaran Numbered Heads Together dan langsung pada persamaan linier satu variabel. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Subjek penelitian adalah siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah 4 Banjarmasin. Kelas VIIA sebagai kelas eksperimen dengan model pembelajaran Numbered Heads Together dan kelas VIIB sebagai kelas kontrol dengan model Direct Instruction. Objek penelitian adalah hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu tes, dokumentasi, observasi dan wawancara. Sedangkan untuk teknik analisis data, penelitian ini menggunakan rata-rata, standar deviasi, uji normalitas,uji homogenitas, uji t, dan uji mann-whitney (uji u). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, hasil belajar siswa terhadap penerapan model pembelajaran Numbered Heads Together pada persamaan linier satu variabel 72,4. Kedua, hasil belajar siswa terhadap penerapan model Direct Instruction pada materi persamaan linier satu variabel 70,19. Ketiga, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Namun, dilihat dari hasil belajar dalam setiap pertemuan, menunjukan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together lebih baik dibandingkan dengan menggunakan model Direct Instruction.