Daftar Isi:
  • Penelitian ini mengemukakan tentang Pelaksanaan Bimbingan Rohani Islam melalui Ruqyah Syar‟iyyah di Pondok Sehat Al Wahida kota Banjarmasin dengan fokus permasalahan yaitu bagaimana pelaksanaan bimbingan rohani Islam melalui ruqyah syar‟iyyah di Pondok Sehat Al Wahida kota Banjarmasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan bimbingan rohani Islam melalui ruqyah syar‟iyyah di lokasi penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) secara kualitatif pendekatan penelitian ini adalah deskriptif subjek dari penelitian ini adalah orang yang berperan sebagai ahli pengobatan ruqyah (peruqyah) di lokasi penelitian, dan 14 (empat belas) orang pasien yang keluhan penyakitnya berbedabeda (secara medis, psikologis, mistis dan ain (pandangan mata). Objek dari penelitian ini adalah hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan bimbingan rohani Islam melalui ruqyah syar‟iyyah. Adapun teknik pengumpulan data yaitu, wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan bimbingan rohani Islam melalui ruqyah syar‟iyyah di Pondok Sehat Al Wahida kota Banjarmasin, pasien dianjurkan untuk mengambil air wudhu sebelum pelaksanaan ruqyah. Peruqyah mengidentifikasi keluhan dari pasien, bahwa ada pasien yang mengeluhkan penyakitnya dengan empat kategori, yaitu medis, non medis, psikologi dan ain (pandangan mata). Setelah pasien mengutarakan keluhannya peruqyah melakukan proses ruqyah. Pasien disuruh menghadap kiblat sambil menutup mata, ketika pelaksanaan ruqyah pasien disuruh berdzikir didalam hati. Peruqyah membacakan ayat-ayat Al-Qur‟an kepada pasien, ayat ayat yang biasa dibacakan adalah Al-Fatihah, Al-Baqarah, Ar-Rahman, Al-Mulk Al-Hasyr, Al-A‟raf, Q.S. Jin Al-Insyirah, Q.S. Yunus, Al-Imran, Toha, Hud, AsShofat, Al-Mu‟minun, An-Naml, taawus, kholasoh dzikir, dan doa orangtua. Setelah selesai membacakan ayat-ayat Al-Qur‟an, pasien disuruh membuka mata. Pasien yang keluhannya ringan bisa sekali saja beruqyah, namun jika pasien yang keluhannya berat disuruh datang kembali untuk melakukan ruqyah.