Penerapan Media Lembar Balik Untuk Peningkatan Pemahaman Nilai Kearifan Lokal Batik Cimahi Pada Peserta Didik Di Sekolah Menengah Seni Rupa Kota Bandung

Main Authors: Nurjanah, Indah, Abas, Tati, Widiaty, Isma
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Prodi PKK - Departemen PKK - Universitas Pendidikan Indonesia , 2017
Online Access: http://ejournal.upi.edu/index.php/familyedu/article/view/8812
http://ejournal.upi.edu/index.php/familyedu/article/view/8812/5451
Daftar Isi:
  • Penelitian ini beranjak dari permasalahan pembelajaran batik yang cenderung kurang memotivasi peserta didik dalam belajar sehingga timbul sikap pasif dan bosan dengan cara belajar yang kurang bervariarif. Sehingga perlu dicarikan solusi lain baik dari metodologi pembelajaran. Penerapan media lembar balik diharapkan menjadi solusi untuk membantu pembelajaran di kelas. Media lembar balik memiliki banyak keuntungan karena media ini dapat digunakan secara praktis, dimana guru tinggal membolak-balikkan kertas yang telah dirancang sedemikian rupa tanpa perlu menunggu optimalisasi kefokussan dalam gambar yang disajikan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui penerapan media lembar balik serta hasil belajar peserta didik. Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Sampel penelitian adalah peserta didik kelas XI Tekstil Sekolah Menengah Seni Rupa Kota Bandung sebanyak 21 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru, peserta didik dan alat penilaian kinerja peserta didik. Hasil yang diperoleh siklus I mengacu pada pembelajaran menggunakan media lembar balik. Penempatan media yang kurang tepat serta ruangan kelas yang terang tidak adanya penutup jendela. Pesan yang disampaikan melalui media lembar balik kurang jelas terlihat. Pada siklus II mengalami peningkatan guru sudah melakukan pembelajaran yang mengacu pada pendekatan saintifik dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Pembelajaran siklus II dibuat dua kelompok belajar. Penempatan media berada ditengah-tengah kelompok. Setiap kelompok yang tidak terlihat dapat mendekati media lembar balik dengan kelompoknya sehingga merata peserta didik dapat melihat materi yang disajikan dalam media lembar balik. Selain itu guru pun dapat mengelola kelas dengan baik ketika pembelajaran berlangsung. Peserta didik sangat antusias belajar menggunakan media lembar balik karena pembelajaran dengan dibagi dua kelompok belajar. Rekomendasi yang dapat disampaikan melalui penelitian ini bahwa media lembar balik sangat cocok digunakan dalam kelas, ukuran media yang disesuaikan dengan jumlah peserta didik.