Analisi Peningkatan Brand Awareness Teknik Industri Menggunakan SWOT dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) (Studi Kasus: Jurusan Teknik Industri, Universitas X, Malang)
Main Author: | Raodhany, Muhammad |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/9122/ |
Daftar Isi:
- Terdapat banyak Perguruan Tinggi di Indonesia yang memiliki Jurusan Teknik Industri, hingga pada tahun 2015 Program Studi Teknik Industri terdaftar di 187 universitas. Salah satu universitas negeri yang memiliki Jurusan Teknik Industri adalah Universitas X. Jurusan Teknik Industri Universitas X telah mendapatkan akreditasi A, sekalipun begitu publik belum mengetahui dan paham apa itu Teknik Industri pada Universitas X. Hanya terdapat 6 dari 100 orang responden yang ingin masuk Jurusan Teknik Industri Universitas X, dan sebanyak 54% tidak mengerti jurusan–jurusan yang ada pada Fakultas Teknik Universitas X, berdasarkan kuesioner yang disebar. Pada penelitian ini dilakukan strategi SWOT dan QSPM agar mampu menganalisis bagaimana meningkatkan tingkat brand awareness pada Teknik Industri Universitas X. Penyebaran kuesioner pertama digunakan untuk mengetahui dimana letak brand awareness pada Jurusan Teknik Industri Universitas X dengan responden anak SMA. Penyebaran kuesioner kedua dilakukan untuk mengetahui apakah faktor internal atau eksternal yang terdapat dalam Jurusan Teknik Industri Universitas X menjadi kekuatan atau kelemahan. Dengan adanya faktor internal dan eksternal, maka strategi SWOT dapat dilaksanakan. Hal tersebut dikarenakan Jurusan Teknik Industri Universitas X berada pada kuadran 1 sehingga dapat digunakan strategi SO yang selanjutnya dimasukkan kedalam QSPM. Strategi SO merupakan hal yang tepat untuk dilakukan oleh Jurusan Teknik Industri Universitas X berdasarkan analisa SWOT. Strategi–strategi tersebut antara lain: 1) mensosialisasikan pencapaian JTI UX yang sudah terakreditasi A dan IPK rata-rata diatas 3 kepada calon mahasiswa. 2) meningkatkan jumlah dosen yang telibat Joint Research pada dosen S2 dan S3. 3) meningkatkan akreditasi menjadi level Internasional. 4) menambah jumlah kerja sama dengan industri Internasional. 5) menambah dan memperluas kerja sama dibidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan pihak eksternal baik ditingkat nasional maupun internasional. 6) menjadikan lulusan Teknik Industri yang berada pada industri nasional atau internasional untuk membantu mengisi kuliah tamu pada Jurusan Teknik Industri Universitas X. Berdasarkan analisis metode QSPM, strategi yang sangat disarankan ialah meningkatkan akreditasi menjadi level Internasional. Strategi lainnya yang dianjurkan adalah menambah dan memperluas kerja sama dibidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan pihak eksternal, baik ditingkat nasional atau internasional, dan meningkatkan jumlah dosen yang terlibat joint research pada dosen S2 dan S3.