Upaya Deterrence Amerika Serikat Terhadap Iran Melalui Sistem Pertahanan Rudal Balistik Di Eropa Sejak Tahun 2007
Main Author: | Chair, Said Abil |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/912/1/Said%20Abil%C2%A0Chair.pdf http://repository.ub.ac.id/912/ |
Daftar Isi:
- Iran dan Amerika Serikat memiliki hubungan yang kurang baik diantara kedua negara. Hal tersebut menjadi lebih buruk pada saat Iran melakukan pengayaan uranium untuk mengembangkan nuklir dan mengembangkan rudal balistik.Kapabilitas rudal balistik Iran diperkirakan dapat menjangkau beberapa negara dan wilayah yang menjadi negara aliansi Amerika Serikat. Salah satunya adalah Israel, negara-negara aliansi NATO di Eropa dan juga beberapa kawasan yang menjadi pangkalan militer milik Amerika Serikat. Untuk dapat melindungi negara-negara aliansinya, Amerika Serikat memutuskan untuk melakukan strategi Deterrence agar kemanan negara aliansi dapat terjamin sepenuhnya. Strategi deterrence Amerika Serikat dapat dilihat melalui dua variabel Deterrence yaitu Political Resolve dan Military Capability.