Perencanaan Persediaan Material Berdasarkan Integrasi Distribution Requirement Planning dan Material Requirement Planning Pada PT PLN
Main Author: | Aritantia, Yuanita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/9040/ |
Daftar Isi:
- PT PLN adalah penyedia jasa listrik di Indonesia yang bertanggung jawab atas kebutuhan pelanggan tentang kelistrikan. PT PLN area Kediri merupakan salah satu perwakilan PT PLN yang bertanggung jawab atas kebutuhan material dari rayon Kediri Kota, Ngadiluwih, Grogol, Blitar, Tulungagung, Pare, Wingi, Campur Darat, Sutojayan, Srengat dan Ngunut. Produk yang diamati terbatas pada pasang baru satu phase. Masalah terjadi adalah kesenjangan antara permintaan produk pasang baru satu phase dan realisasi, kekurangan stok material, persediaan material tidak seimbang dan frekuensi distribusi material dari area ke rayon terlalu tinggi sehingga diperlukan perencanaan persediaan material berdasarkan integrasi Distribution Requirement Planning (DRP) dan Material Requirement Planning (MRP) agar pemasangan produk listrik satu phase dapat dilakukan dengan lancar. Pada penelitian ini dilakukan perhitungan peramalan permintaan dengan metode Moving Average, Weighted Moving Average, Exponential Smoothing, Exponential Smoothing with Seasonal, Winter Additive dan Winter Multiplicative. Metode peramalan yang menghasilkan nilai MSE terkecil menjadi metode terpilih yang digunakan sebagai dasar DRP. Langkah selanjutnya adalah pembuatan DRP sebagai dasar penjadwalan area mendistribusikan material ke rayon. Kemudian, integrasi DRP dan MRP dilakukan dengan menjumlahkan nilai planned shipment release dari seluruh DRP ditempatkan sebagai nilai gross requirement pada MRP. Setelah itu penentuan teknik lot sizing dilihat dari sifat data berdasarkan nilai koefisien variabilitas dan total biaya terkecil berdasarkan perhitungan MRP. Perhitungan MRP dengan teknik lot sizing usulan perbaikan menghasilkan ukuran lot dan waktu pemesanan yang optimal. Hasil penelitian menunjukkan DRP dapat digunakan sebagai dasar penentuan jadwal pendistribusian material dari area ke rayon. Hasil perhitungan MRP dengan teknik lot sizing menunjukkan Algoritma Wagner Whitin menghasilkan total biaya terkecil sehingga menjadi metode lot sizing untuk usulan perbaikan. Total biaya pengeluaran untuk seluruh material dengan menggunakan metode usulan perbaikan sebesar Rp 127.425.111, sedangkan total biaya pengeluaran untuk seluruh material pada kondisi existing perusahaan sebesar Rp 333.093.055. Total biaya pengeluaran untuk seluruh material yang dapat dihemat oleh perusahaan sebesar Rp 205.667.944 atau dalam persentase sebesar 61,75%.