Pengaruh Besar Tegangan Listrik Dan Feed Rate Terhadap Recast Dan Kekerasan Pada Pemotongan Baja Aisi 4140 Menggunakan Wire Edm
| Main Author: | Sampurno, Joko |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/8908/ |
Daftar Isi:
- Electrical discharge machine (EDM) adalah salah satu proses permesinan non konvensional dengan metode pemotongannya berupa erosi yang terjadi karena adanya sejumlah loncatan bunga api listrik pada celah antara kawat dan benda kerja dengan menggunakan sistem computer numerical control (CNC).Aplikasi wire EDM banyak digunakan untuk pemotongan material yang mempunyai kekerasan tinggi maupun bentuk-bentuk yang rumit. Parameter permesinan yang digunakan antara lain tegangan, kuat arus, wire feed, feed rate yang disesuaikan dengan material benda kerja. Berdasarkan penelitan sebelumnya dengan variasi arus pada baja SKD 11 menyebabkan perubahan dari kekerasan permukaan akibat perubahan struktur mikro material. Oleh karena itu perlu dilakukan analisa kekerasan permukaan hasil proses pemotongan dengan wire EDM pada material yang lebih lunak, yaitu kadar karbon yang lebih rendah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh besar tegangan listrik dan feed rate terhadap recast dan kekerasan pada pemotongan baja 4140 menggunakan wire EDM”. Adapun variabel bebas yang di gunakan adalah variasi dari tegangan 60 volt, 65 volt, 70 volt dan feed rate 4,5 mm/menit, 6 mm/menit dan 9 mm/menit. Adapun variabel terikat yang digunakan yaitu recast serta kekerasan pada roda gigi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa semakin besar nilai tegangan dan feed rate yang diberikan maka nilai tebal recast semakin meningkat. Nilai ketebalan recast yang paling redah adalah pada tegangan 60 volt dn feed rate 4,5 mm/menit dengan nilai ketebalan recast sebesar 21