Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Di Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang (Studi pada Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Jombang)

Main Author: Brilian, Cahyaning Imaniar
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/8825/
Daftar Isi:
  • Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) merupakan sebuah program inovasi yang berkaitan dalam bidang pembangunan yang dibuat oleh Pemerintah Pusat Melalui Kemeterian Perumahan Rakyat (KEMENPERA) yang sudah diimplementasikan sejak Tahun 2013. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat No. 14 Tahun 2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang diketahui bahwa penerima bantuan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya ini adalah masyarakat yang memiliki penghasilan dan bukan tunawisma yang mempunyai tujuan untuk mensejahterahkan kehidupan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) agar mereka mampu meningkatkan kualitas rumahnya secara swadaya sehingga mereka dapat menghuni rumah yang layak huni pada lingkungan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan, dan menganalisis Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang serta menganalisis faktor pendukung dan penghambat Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus yang berlokasi di Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang, sedangkan situsnya berada di Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Jombang. Sumber datanya primer diperoleh dari beberapa wawancara dari informan yang berkaitan, sedangkan data sekundernya diperoleh dari dokumen-dokumen yang berhubungan dengan topik tersebut. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan instrumen penelitiannya adalah peneliti sendiri, serta beberapa alat penunjang seperti pedoman wawancara dan alat bantu lainnya. Dalam penelitian ini menggunakan teknis analisis yang terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan. Aktivitas dalam analisis data yaitu: Kondensasi data, Penyajian data, dan Penarikan kesimpulan atau verivikasi. Dan Uji Keabsahan Data menggunakan menggunakan teknik triangulasi dan MemberCheck. Hasil menunjukkan bahwa Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) vii dapat dikatakan relatif baik. Peneliti berfokus pada Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dengan menggunakan teori yang dikemukakan oleh Charles O. Jones. Serta proses Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang dimulai dari perencanaan dan diakhiri dengan penerapan. Dalam implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) terdapat beberapa faktor penghambat dan faktor pendukung. Faktor pendukung tersebut adanya komunikasi dan kerjasama antar aktor pelaksana program. Sedangkan faktor penghambat dari Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang adalah Sumber Daya Manusia dan ketepatan sasaran terhadap program tersebut. Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) agar berjalan lebih baik diperlukan adanya sumberdaya manusia yang lebih berkompeten. Serta perlu adanya ketelitian dalam menyeleksi calon penerima bantuan agar sesuai dengan sasarannya.