Ketidakpatuhan Rusia dalam Mengimplementasi Minsk Agreements tahun 2014-2015

Main Author: Dhiya, Witra Tiara
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/8745/
Daftar Isi:
  • Di tahun 2014, Rusia terlibat dalam permasalaan internal Ukraina dengan memberikan bantuan berupa pasokan persenjataan dan terntara ke kelompok Separatis yang berada di Ukraina Timur dan konflik tereskalasi menjadi konflik bersenjata antara Pemerintah Ukraina dan kelompok Separatis yang didukung oleh Rusia. Kemudian, dibuatlah perjanjian gencatan senjata bernama Minsk Agreements yang ditandatangani oleh Ukraina, Rusia, OSCE dan perwakilan kelompok Separatis yang kemudian gagal untuk menghentikan konflik karena tidak adanya kepatuhan untuk mengimplementasi. Rusia tetap memberikan bantuan berupa tentara dan persenjataan kepada kelompok Separatis. Akibat tindakannya, Rusia mendapatkan kecaman dari Barat dalam bentuk sanksi internasional. Penelitian ini akan melihat alasan dari ketidakpatuhan Rusia dalam mengimplementasi Minsk Agreements dengan dianalisis menggunakan compliance-based theory milik Andrew T. Guzman yang melihat alasan ketidakpatuhan karena keuntungan dari reputational loss yang kecil dan direct sanction yang tidak efektif. Dari penelitian ini ditemukan bahwa alasan Rusia adalah dikarenakan Reputational loss kecil akibat ketidakjelasan dalam Minsk Agreements dan Direct Sanctions yang diterima oleh Rusia tidak efektif.