Mekanisme Gerakan Komunitas Kretek Menghadapi Masalah Rokok Kretek Di Indonesia (Studi Kasus Gerakan Sosial Baru Komunitas Kretek Jakarta)

Main Author: Putra, Thinarian Thomas Wijaya
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/8730/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini membahas mengenai gerakan sosial yang dilakukan komunitas kretek dalam menghadapi masalah rokok kretek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana gerakan yang dilakukan komunitas kretek dalam mempertahankan rokok kretek sebagai warisan sejarah Indonesia dan memperjuangkan hak-hak mulai dari hulu hingga hilir. Penelitian ini menggunakan Teori Rajendra Singh mengenai Gerakan Sosial Baru yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemilihan informan dalam penelitian ini secara purposive, yaitu informan kunci, informan utama dan informan tambahan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa komunitas kretek hadir dan melakukan beberapa gerakan sosial sebagai tujuan untuk mempertahankan rokok kretek dan memperjuangkan hak dari para penikmat rokok kretek dan orang-orang yang kehidupannya bergantung dengan produksi rokok kretek. Rokok kretek sering dikaitkan dengan beberapa penyakit yang diderita seseorang, seperti kanker paru-paru, gangguan pernapasan hingga dapat menyebabkan kematian. Satu sisi rokok kretek merupakan salah satu hasil produksi yang menjadi warisan sejarah Indonesia yang seharusnya dipertahankan. Kondisi lainnya adalah munculnya beberapa kebijakan-kebijakan yang dirasa memberatkan para penikmat rokok kretek, seperti berlakunya kebijakan kawasan khusus merokok. Kebijakan tersebut tidak didukung dengan fasilitas yang memadai. Pada kondisi seperti itu, komunitas kretek bergerak sebagai tujuan untuk memberikan pengetahuan baru tentang rokok kretek pada masyarakat, sehingga masyarakat tidak memandang bahwa rokok kretek bukanlah barang yang berbahaya. Selain itu, terdapat beberapa orang yang kehidupannya bergantung pada produksi rokok kretek, seperti petani tembakau, pekerja yang bekerja di industri rokok kretek hingga pedagang asongan yang menjual rokok kretek.