Pengaruh Pemberian Vco (Virgin Coconut Oil) Terhadap Kedalaman Lesi Mukosa Lambung Yang Diamati Secara Mikroskopis Pada Tikus (Rattus Novergicus) Strain Wistar Yang Diinduksi Indometasin

Main Author: Paramitha, Nuansa Firgie
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/8352/
Daftar Isi:
  • Ulkus Peptikum adalah kerusakan lapisan mukosa lambung yang disebabkan oleh asam lambung berlebih. VCO (Virgin Coconut Oil) memiliki kandungan asam laurat yang berfungsi sebagai anti-bakteri dan juga flavonoid yang berfungsi sebagai anti-inflamasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek dari VCO terhadap kedalaman lesi mukosa lambung tikus Wistar yang diinduksi indometasin. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental post-test only control group. Sampel penelitian terbagi menjadi 5 kelompok yaitu kontrol negatif, kontrol positif (ulkus diinduksi indometasin), perlakuan 1,2, dan 3 (ulkus diinduksi indometasin + VCO dosis 1,25 ml/kgBB, dosis 2,5 ml/kgBB, dan dosis 5 ml/kgBB, masing-masing. Jaringan lambung dipersiapkan untuk pengecatan Hematoxylin-Eosin. Perhitungan kedalaman lesi ulkus dihitung secara mikrokopis menggunakan scoring integritas epithel Barthel Manja. Analisa statistik menunjukkan bahwa lesi ulkus tiap tikus berbeda secara bermakna pada kelompok kontrol negatif (ANOVA, p<0.05). Pemberian VCO dosis 1,25 ml/kgBB memberikan penurunan skor lesi ulkus yang tidak terlalu bermakna dibandingkan kontrol positif, sedangkan dosis 2,5 ml/kgBB dan 5 ml/kgBB dapat memberikan penurunan skor lesi ulkus secara bermakna. Menariknya, pemberian VCO dosis optimal, tidak terdapat perbedaan signifikan dibandingkan dengan tikus tanpa induksi indometasin. Dapat disimpulkan bahwa pemberian VCO dosis 1,25 ml/kgBB, 2,5 ml/kgBB dan 5 ml/kgBB dapat menurunkan kedalaman lesi ulkus lambung pada tikus Wistar yang diinduksi indometasin.