Pola Pertumbuhan Tanaman Sawi Hijau (Brassica juncea L.) Dengan Pemberian Slurry Biogas Kotoran Sapi Pada Hidroponik Sistem NFT (Nutrient Film Technique)
Main Author: | Anggraini, Siska Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/8269/ |
Daftar Isi:
- Kebutuhan sayuran sehat bagi masyarakat sangat penting bagi kesehatan. Salah satu solusi untuk mendapatkan sayuran sehat adalah dengan memanfaatkan pertanian organik dengan sistem hidroponik NFT. Pertanian organik dengan menggunakan hidroponik sistem NFT ini dapat menggunakan biogas cair (slurry) sebagai pupuk organik. Selain ramah lingkungan, para petani hidroponik juga sangat terbantu karena biayanya yang murah serta untuk tanaman sendiri lebih menyehatkan dari pada menggunakan pupuk anorganik. Pada sistem hidroponik NFT (Nutrient Film Technique) pengontrolan EC (pengolahan nutrisi) dan pH larutan akan mempengaruhi hasil panen terbaik tanaman.Setiap jenis dan umur tanaman membutuhkan larutan dengan EC yang berbeda-beda.Hasil panen tanaman sawi ijau dengan parameter tinggi tanaman, panjang tanaman dan jumlah daun dari tanaman berumur 5 - 25 hari. Massa tanaman, panjang akar, diameter batang serta luas daun pada umur 25 hari atau pada saat panen. Dibandingkan antar perlakuan EC sebesar 1800 μs/cm, 2100 μs/cm dan 2400 μs/cm, pH tanaman di atur berkisar 6.5. Suhu lingkungan dan Kelembaban udara sebagai data tambahan tanpa dikontrol. yang dilakukan setiap hari. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yakni pada bulan Agustus 2017 hingga bulan November 2017 di Jalan Bendungan Sigura-Gura 3 Nomor 28 Kecamatan Lowokwaru, Malang, JawaTimur.