Hubungan Kepatuhan Perawat dalam Melaksanakan SOP Pemasangan Infus dengan Kejadian Phlebitis Di Puskesmas Purwodadi dan Purwosari

Main Author: Marga, Alfat Ayu
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/8220/
Daftar Isi:
  • Terapi intravena merupakan salah satu terapi yang paling banyak digunakan dalam pelayanan kesehatan. Terapi infus memberikan banyak manfaat bagi sebagian besar pasien. Namun akibat pelaksanaan pemasangan infus yang kurang baik dan benar, dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada pasien yang pada akhirnya dapat berujung pada terjadinya phlebitis. Penelitian ini bertujuan bahwa kepatuhan perawat dalam melaksanakan SOP pemasangan infus dapat mempengaruhi kejadian phlebitis. Studi observasional dilakukan dengan mengamati proses pemasangan infus serta pengamatan terhadap tanda-tanda phlebitis yang muncul setelah 24 dan 48 jam setelah pemasangan infus. Sampel dipilih dengan teknik total sampling dengan kelompok perawat sebanyak 28 orang dan kelompok pasien juga sebanyak 28 orang. Variabel yang diukur pada penelitian ini adalah skor kepatuhan perawat sebanyak 15 poin dan skor phlebitis sebanyak 6 poin. Hasil penelitian menunjukkan penurunan nilai kepatuhan perawat dalam melaksanakan SOP dapat meningkatkan kejadian phlebitis (Koefisien Korelasi Pearson, - 0.890). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan dari kepatuhan perawat dalam SOP pemasangan infus dengan kejadian phlebitis (p-value 0.000 > 0.05). Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar perawat dapat melakukan SOP yang sesuai dan mengadakan evaluasi secara rutin guna mencegah phlebitis.