Pengaruh Frekuensi Pemberian Dekok Sargassum Sp. Yang Berbeda Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Dan Peningkatan Ekspresi Akt Pada Mata, Pankreas Dan Hati Tikus Diabetes Melitus Tipe 2
Main Author: | Badzliyah, Aqilatul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/8158/ |
Daftar Isi:
- Sargassum sp. merupakan golongan rumput laut cokelat yang diketahui memiliki berbagai kandungan bioaktif dengan beragam aktivitas biologis, salah satunya yaitu polifenol yang berperan sebagai agen anti hiperglikemia pada penyandang diabetes melitus tipe 2. Senyawa bioaktif pada Sargassum sp. diperoleh melalui proses ekstraksi, di mana metode ekstraksi pada penelitian ini adalah dekoksi dengan pelarut akuades. Polifenol memiliki afinitas yang rendah, sehingga perlu dilakukan pemberian dekok dengan frekuensi yang berulang untuk meningkatkannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh frekuensi pemberian dekok Sargassum sp. yang berbeda terhadap penurunan kadar glukosa darah dan peningkatan ekspresi Akt pada organ mata, pankreas dan hati tikus DM tipe 2. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen dengan dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan meliputi optimasi kandungan senyawa polifenol pada dekok Sargassum sp. serta uji fitokimia. Penelitian utama meliputi uji kadar glukosa darah dan ekspresi Akt. Hasil dari penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa kandungan optimal polifenol dapat diperoleh pada waktu ekstraksi 22,5 menit dengan konsentrasi pelarut 15% (1:6,67 (b/v)). Hasil uji glukosa darah menunjukkan penurunan terbaik yang terjadi yaitu sebesar 51%. Hasil uji Akt pada organ mata dan pankreas menunjukkan kadar Akt terbaik di akhir penelitian yaitu masing-masing sebesar 12,81 ng/mL dan 21,02 ng/mL. Hasil uji Akt pada organ hati menunjukkan bahwa ekspresi Akt mengalami peningkatan seiring dengan penambahan frekuensi pemberian dekok Sargassum sp. Frekuensi pemberian dekok Sargassum sp. terbaik dalam menurunkan kadar glukosa darah dan meningkatkan ekspresi Akt pada tikus DM tipe 2 yaitu sebanyak tiga kali per-hari.