Penilaian Kinerja Karyawan Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Multiple Atribut Decision Making (FMADM)-Simple Additive Weight (SAW) (Studi Kasus Di PT Surya Alam Tunggal - Sidoarjo)
Main Author: | Maharani, Paramita Suci |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/8092/ |
Daftar Isi:
- Penilaian kinerja karyawan yang berkala diperlukan untuk menciptakan Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) berkompeten. PT Surya Alam Tunggal adalah perusahaan yang bergerak di bidang pangan dengan produk unggulan udang beku. Udang beku tersebut diekspor ke beberapa negara. Penilaian kinerja yang dilakukan di PT Surya Alam Tunggal hanya digunakan sebagai laporan tahunan saja, tidak digunakan sebagai evaluasi kinerja karyawan maupun sebagai dasar promosi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil perangkingan penilaian kinerja karyawan dan melakukan perbandingan implementasi hasil antara penilaian kinerja karyawan yang telah dilakukan oleh perusahaan dengan penilaian kinerja karyawan yang akan diusulkan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM)-Simple Additive Weight (SAW) karena mampu menentukan alternatif secara optimal dengan menghasilkan perangkingan dari nilai terendah hingga tertinggi. Kriteria yang digunakan untuk penilaian adalah teori Spencer yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Hasil dari validasi kriteria terdapat delapan kriteria yang akan digunakan yaitu ketelitian kerja, inisiatif, kesadaran berorganisasi, kemampuan mengarahkan, berpikir analitis, berpikir teknis, fleksibilitas dan komitmen terhadap organisasi. Penilaian kinerja akan dilakukan kepada 11 ketua regu di bagian Individual Quick Freezing (IQF) yang akan dinilai oleh responden ahli yaitu supervisor yang membawahi langsung ketua regu tersebut. viii Hasil penilaian kinerja karyawan didapatkan perangkingan dari yang tertinggi hingga terendah sebagai berikut Fauzi (5,09), Nurham (4,45), Kasmuah (4,29). Komsatun (4,29), Siti Maesaroh (4,29), Wiwik Dwi (4,21), Seniah (4,18), Sumiati (4,18), Bambang (3,98), Khoirun (3,78), dan Waji (3,66). Berdasarkan hasil evaluasi penilaian kinerja karyawan sebelum dan sesudah penelitian, didapatkan bahwa terdapat peningkatan nilai dari sebelum dan sesudah penelitian. Hal tersebut menunjukkan bahwa penilaian kinerja karyawan dengan menggunakan metode FMADM-SAW lebih cocok digunakan untuk perusahaan.