Optimasi Peramalan Jumlah Kasus Penyakit Menggunakan Metode Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Dengan Algoritma Genetika
Main Author: | Ramadhan, Gilang |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7968/ |
Daftar Isi:
- Jumlah kasus penyakit mengalami kenaikan dan penurunan setiap bulannya. Hal ini berdampak pada tidak seimbangnya ketersediaan obat seperti, kurang persediaan obat, pemborosan, obat yang tidak tepat sasaran, obat rusak dan lain sebagainya. Oleh karna itu diperlukan peramalan jumlah kasus penyakit untuk mengetahui jumlah kasus penyakit dalam waktu tertentu. Salah satu metode peramalan yang dapat digunakan adalah metode jaringan syaraf tiruan backpropagation. Metode ini dapat dioptimasi menggunakan algoritma genetika sehingga dapat menghasilkan hasil yang lebih optimal. Parameter yang dioptimasi adalah bobot serta bias yang akan digunakan pada algoritma backproapgation. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan peramalan jumlah kasus penyakit di Puskesmas Rogotrunan, Lumajang dengan menggunakan metode backpropagation yang dioptimasi dengan algoritma genetika. . Dalam penelitian ini parameter optimal algoritma genetika adalah populasi=180, kombinasi cr dan mr berturut-turut 0,4 dan 0,6, generasi=100. Parameter algoritma backpropagation yang potimal adalah jumlah data=16, neuron input=6, iterasi=1000, dan nilai alfa=0,1. Didapatkan tingkat akurasi dengan MSE= 87,2 dengan data uji jumlah kasus penyakit pada bulan januari sampai desember pada tahun 2016. Dari nilai MSE yang diperoleh menggunakan metode backpropagation yang dioptimasi dengan algoritma genetika ini dapat digunakan untuk meramalkan jumlah kasus penyakit.