Pengaruh Pemberian Vaksin Dna Epitop Lox-1 Terhadap Ketebalan Dinding Aorta Rattus Norvegicus Galur Wistar Dengan Diet Aterogenik
Main Author: | Atyanta, Adhika Twas Galih |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7942/ |
Daftar Isi:
- Aterosklerosis adalah penyakit inflamasi pada dinding arteri yang dimediasi oleh sistem imun dengan hasil akhir berupa plak ateroma serta lesi fokal di dalam intima arteri yang berukuran besar dan medium. LOX-1 merupakan salah satu scavenger receptor yang berperan dari tahap awal hingga akhir pada aterosklerosis. Penelitian ini dilakukan untuk melihat potensi penurunan ketebalan dinding aorta Rattus norvegicus dalam mencegah aterosklerosis melalui pemberian vaksin DNA epitop LOX-1. Penelitian ini dilakukan pada 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok negatif/K- (diet normal, tanpa vaksinasi), kelompok positif/K+ (diet aterogenik), kelompok perlakuan 1/P1 (diet aterogenik, vaksinasi dengan alum), kelompok perlakuan 2/P2 (diet aterogenik, vaksinasi dengan alum/pcDNA3.1), kelompok perlakuan/P3 (diet aterogenik, vaksinasi dengan alum/pcDNA3.1-LOX-1). Setiap kelompok perlakuan terdiri atas 6 ekor sampel tikus (Rattus norvegicus) galur wistar. Pada akhir penelitian, sampel tikus dari kelompok K+ (kelompok kontrol positif) tinggal 3 ekor, sampel dari kelompok P1 tinggal 4 ekor, sampel dari kelompok P2 tinggal 3 ekor, dan sampel dari kelompok P3 tinggal 1 ekor. Pengukuran ketebalan dinding aorta dilakukan pada preparat aorta yang telah diwarnai dengan HE dan dilakukan pengukuran pada tunika intima sampai ke tunika media. Rerata ketebalan dinding aorta dari yang terbesar ke yang terkecil adalah kelompok K+ (79,459 μm ± 4,715), kelompok P1 (77,298 μm ± 14,731), kelompok P2 (66,090 μm ± 12,774), kelompok K- (62,122 μm ± 11,333), dan kelompok P3 (54,913 μm) dimana terdapat perbedaan yang signifikan (p < 0,05) antara kelompok K+ dengan kelompok P3. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian vaksin DNA epitop LOX-1 menggunakan adjuvan alum dimungkinkan dapat menurunkan ketebalan dinding aorta.