Penggunaan Lumpur Sidoarjo Pada Prototype Kolam Budidaya Terhadap Kelulushidupan Dan Laju Pertumbuhan Ikan Lele (Clarias Sp.)

Main Author: Perwuri, Nanda
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7923/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh yang diberikan perlakuan A (100% lumpur), perlakuan B (75% lumpur : 25% semen), perlakuan C (50% lumpur : 50% semen), dan perlakuan D (kontrol) pada lapisan dinding kolam terhadap kelulushidupan dan pertumbuhan ikan Lele yang dipelihara pada ukuran 4 cm, 6 cm, dan 8 cm. Diketahui bahwa keseluruhan perlakuan tidak berpengaruh terhadap kelulushidupan dan pertumbuhan ikan Lele yang dipelihara. Melainkan ukuran ikan Lele yang berbeda saat dipelihara memberikan pengaruh terhadap kelulushidupan ikan Lele. Hal ini dapat diketahui dari data yang dikumpulkan dengan perolehan sisa ikan yang masih hidup cukup banyak pada ikan Lele berukuran 6 - 8 cm, dengan nilai SR tertinggi pada ikan Lele di kolam perlakuan C3 sebesar 96,7%. Sedangkan mengenai pertumbuhan ikan Lele yang dipelihara didapatkan data yang cukup beragam. Untuk nilai Lm (pertumbuhan panjang mutlak) tertinggi pada perlakuan C1 sebesar 2,2 cm, untuk nilai GR (pertumbuhan bobot mutlak) tertinggi pada C1 sebesar 3,26% dan nilai SGR (pertumbuhan bobot spesifik) tertinggi pada perlakuan C1 sebsar 3,2%. Sedangkan pada data kualitas air, suhu rata – rata perairan kolam semua perlakuan pada pagi hari sebesar 26 oC lalu pada siang hari sebesar 28,6 oC dan sore hari sebesar 26,4 oC. Kemudian untuk perolehan rata – rata data oksigen terlarut perairan kolam seluruh perlakuan sebesar 6,7 mg/l dan kisaran rata – rata derajat keasaman antara 6,6 – 7,4. Lalu untuk rata – rata kadar amoniak keseluruhan perairan kolam perlakuan sebesar 0,007 mg/l, sedangkan untuk rata – rata nitrit sebesar 0,3 mg/l, dan rata – rata nitrat sebesar 10,3 mg/l. Selanjutnya dari pengamatan fisik lapisan dinding kolam, perbandingan yang terbaik menggunakan perlakuan C. Hal ini diketahui dari kondisi lapisan dinding yang tetap dalam kondisi baik pada tiap sisi perlakuan C tersebut.