Evaluasi Biaya Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat (SIPAS) Menggunakan Function Point Dan Object Point (Studi Kasus PT. Sekawan Media Informatika)

Main Author: Laksamana, Febrina Putri
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7894/
Daftar Isi:
  • Estimasi biaya perangkat lunak merupakan proses memprediksi usaha pengembangan perangkat lunak. Input dasar estimasi biaya perangkat lunak adalah metrik pengukuran. Proyek sering mengalami penundaan, over budget, dan tidak selesai karena kegagalan memperkirakan biaya pengembangan perangkat lunak. PT Sekawan Media Informatika menentukan perkiraan biaya berdasarkan jumlah sumber daya manusia, fitur yang dibutuhkan, dan kompleksitas database berdasarkan perkiraan manajer proyek yang disebut Guesstimate. Penelitian ini menjelaskan alokasi estimasi biaya, waktu, dan sumber daya manusia pada pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat (SIPAS) pada PT Sekawan Media Informatika menggunakan Function Point dan Object Point, serta penjadwalan proyek menggunakan Gantt Chart berdasarkan Work Breakdown Structure. Function Point merupakan metrik pengukuran fungsionalitas perangkat lunak berdasarkan tipe fungsi pengguna yaitu External Input, External Output, External Inquire, Internal Logic File, dan External Interface File serta perhitungan teknis dari pengembangan perangkat lunak, menghasilkan estimasi effort lebih rendah yaitu 44 orang selama 9 hari dengan total biaya sebesar Rp. 34.381.426. Object Point merupakan metrik pengukuran perangkat lunak berdasarkan jumlah dan kompleksitas objek, yaitu screen, report, dan 3GL component (third generation language) serta menghitung persentase reuse dan nilai produktivitas, menghasilkan estimasi effort lebih besar yaitu 44 orang selama 12 hari dengan total biaya sebesar Rp. 47.286.499.