Sistem Diagnosis Penyakit Kucing Menggunakan Metode Naïve Bayes
Main Author: | Wijaya, Ahmad Fuyudi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7888/ |
Daftar Isi:
- Salah satu hewan peliharaan yang sangat digemari di Indonesia adalah kucing. Menurut pakar Didik Saptono kucing yang mempunyai nama latin felin silvertis cotus adalah hewan sejenis karnivora. Banyak pemelihara kucing sangat kesulitan untuk merawat kucing kesayangannya ketika sakit dan salah satu cara untuk mengetahui penyakit kucing dilihat dari gejala-gejala yang timbul pada kucing dan konsultasi terhadap dokter hewan, Namun ada beberapa yang menghalangi pemelihara untuk pergi mengunjungi dokter hewan yaitu keterbatasan waktu, jarak dan biaya. Solusi alternatif mengatasi masalah ini dengan membuat sistem yang dapat membantu pemelihara kucing dalam mendiagnosis penyakit kucing. Metode yang dapat digunakan dalam Sistem Pakar ini yaitu Naïve Bayes. Metode tersebut diimplementasikan pada mesin inferensi Sistem Pakar agar dapat melakukan penarikan kesimpulan berdasarkan pengetahuan yang ada pada basis pengetahuan. Hasil yang didapatkan setelah pengujian akurasi sistem yaitu 85% yang menunjukkan bahwa metode Naïve Bayes cocok untuk kasus penyakit kucing.