Studi Komparasi Kepuasan Penghuni Antara Perumahan Formal Dan Perumahan Swadaya Di Kelurahan Cemorokandang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang
Main Author: | Fadhillah, Atika Naggi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7844/ |
Daftar Isi:
- Kelurahan Cemorokadang pada tahun 2014-2015 memiliki laju pertumbuhan paling tinggi(2,64) dibandingkan dengan kelurahan yang ada di Kedungkandang. Problem yang akan dihadapi akibat meningkatnya pertambahan penduduk yang tinggi adalah pangan, energi, dan papan. Terkait penyediaan papan atau perumahan di Kelurahan Cemorokandang, terdapat 4.802 rumah yang telah dibangun di Kelurahan Cemorokandang dan terdapat 884 rumah tidak berpenghuni dan mayoritas berada di perumahan formal, hanya 8 persen yang berada di perumahan swadaya. Perbedaan jumlah yang signifikan antara rumah kosong perumahan formal dan swadaya di Kelurahan Cemorokandang, diindikasikan terdapat perbedaan terkait kepuasan penghuni di perumahan formal dan perumahan swadaya di Kelurahan Cemorokandang. Kepuasan penghuni memiliki beberapa faktor yang mempengaruhi, penelitian ini menggunakan 3 faktor yang mempengaruhi kepuasan yaitu variabel aksesibilitas, atribut fisik dan kualitas lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan pengaruh variabel aksesibilitas, atribut fisik, dan kualitas lingkungan terhadap variabel kepuasan di perumahan formal dan perumahan swadaya Kelurahan Cemorokandang. Analisis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan komparatif dengan teknik analisis structural equation modeling (SEM) berbasis varian yaitu PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di perumahan formal dan swadaya variabel aksesibilitas tidak terbukti, variabel atribut fisik memiliki hipotesis terbukti mempengaruhi kepuasan, variabel kualitas lingkungan memiliki hipotesis terbukti mempengaruhi kepuasan. Sedangkan terdapat perbedaan hasil pengaruh relatif model di perumahan formal (0,511) dan perumahan swadaya (0,588). Indikator pengukur kepuasan pada perumahan formal yang berpengaruh signifikan terhadap kepuasan yaitu kepuasan rumah dan kepuasan lingkungan, dan di perumahan swadaya hanya indikator kepuasan rumah yang valid dan signifikan dalam pengukuran kepuasan.