Daftar Isi: Orientasi Dan Preferensi Masyarakat Terhadap Pemilihan Fasilitas Kesehatan Di Kota Malang (Puskesmas Dan Puskesmas Pembantu)

Daftar Isi:

Kota Malang dengan tingkat pertumbuhan penduduk sebesar 0,31% dan orientasi masyarakat dalam memilih puskesmas dan pustu meningkat sebesar 4% selama empat tahun terakhir. Puskesmas merupakan salah satu fasilitas kesehatan yang merupakan rujukan tingkat pertama dengan jumlah 15 puskesmas dan 33 pustu tersebar disetiap kecamatan. Program Pemerintah Kota Malang berupa pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan puskesmas pembantu dan jaringannya hanya tercapai 22,29% serta pelayanan kunjungan rawat inap di puskesmas hanya mencapai 1,39% dari target SPM sebesar 11,8%. Tingkat pelayanan puskesmas dan pustu dengan semakin bertambahnya penduduk yang tinggal di suatu kota maka fasilitas-fasilitas yang telah ada harus disesuaikan dengan jumlah penduduk yang dilayani serta adanya program yang belum tercapai merupakan permasalahan yang menjadi dasar dalam pelaksanaan penelitian ini. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui orientasi dan preferensi masyarakat dalam memilih fasilitas kesehatan di Kota Malang. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis sebaran fasilitas kesehatan berupa puskesmas dan pustu, Analisis tingkat pelayanan puskesmas dan pustu dan Analisis Faktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh kecamatan di Kota Malang dapat terlayani oleh puskesmas dan pustu. Faktor yang mempengaruhi orientasi dan preferensi berobat adalah jarak, biaya, ketersediaan asuransi dan kualitas pelayanan.