Pengaruh Pemberian Ekstrak Biji Ketapang (Terminalia Catappa) Sebagai Kandidat Antifertilitas Tikus Jantan (Rattus Norvegicus) Berdasarkan Kadar Sod (Soperoxide Dismutase) Pada Testis Dan Jumlah Sel Spermatozoa

Main Author: Triassanti, Dina
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7469/
Daftar Isi:
  • Kerusakan akibat tikus sawah di negara-negara Asia mencapai 10-15 % setiap tahunnya. Tikus dapat menyebakan beberapa penyakit zoonotik, upaya pengendalian hama tikus dilakukan secara konvensional menggunakan pestisida kimia berdampak pada kerusakan ekosistem. Alternatif lain pengendalian hama tikus dapat menggunakan biji ketapang sebagai antifertilitas untuk hama tikus. Biji tanaman Ketapang (Terminalia catappa) mengandung protein yang berperilaku seperti lektin yang dapat berikatan dengan gula bebas atau residu gula polisakarida, glikoprotein atau glikolipid yang dapat dibebaskan atau diikat dalam membran sel sehingga menyebabkan kerusakan sel. Tujuan Penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh pemberian ekstrak biji ketapang (Terminalia catappa) sebagai kandidat antifertilitas tikus jantan (Rattus norvegicus) berdasarkan kadar SOD (Soperoxide Dismutase) pada testis dan jumlah sel spermatozoa. Penelitian ini menggunakan 4 macam kelompok perlakuan tikus yaitu kelompok kontrol negatif (-), kelompok Treatment 1 (T1) dosis 40 mg/kg BB, Treatment 2 (T2) dosis 80 mg/kg BB dan Treatment 3 (T3) dosis 160 mg/kg BB. Pemberian ekstrak biji ketapang dilakukan dengan cara disonde satu kali dalam sehari selama 14 hari. Pengukuran kadar SOD dan jumlah sel spermatozoa dianalisa dengan metode kuantitatif menggunakan one way ANOVA dengan taraf kepercayaan α = 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak biji ketapang (Terminalia catappa) dosis 160 mg/kg BB mampu menurunkan kadar SOD dan jumlah sel spermatozoa sangat signifikan (P <0,01) hingga mencapai rata-rata kadar sod 37,279 ± 1,433 dan rata-rata jumlah spermatozoa 11,220. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak biji ketapang (Terminalia catappa) dapat menurunkan kadar SOD dan menurunkan jumlah sel spermatozoa.