Analisis Tingkat Limpasan Permukaan Dan Erosi Di Lahan Berbatu Dengan Tutupan Vegetasi Tertutup Di DAS Rejoso, Kabupaten Pasuruan - Jawa Timur
Main Author: | Nugroho, Febrian Ari |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7446/ |
Daftar Isi:
- Kabupaten Pasuruan merupakan daerah yang cukup kaya akan bahan tambang galian tipe C yaitu pasir dan batu (BPBD, 2011). Banyaknya bahan tambang tersebut dikarenakan Kabupaten Pasuruan masih mendapatkan pengaruh aktivitas vulkanik dari komplek Pegunungan Tengger lebih tepatnya berada pada daerah timur-selatan Kabupaten Pasuruan yang menyebabkan banyaknya batuan vulkanik di Kabupaten Pasuruan. Permasalahan yang sering terjadi di DAS Rejoso adalah alih guna lahan dan penambangan pasir dan batu yang cenderung besar dan liar sehingga dapat menyebabkan penurunan fungsi DAS sebagai pengatur hidrologi. Salah satu indikator DAS yang mengalami penurunan fungsi DAS adalah terjadinya limpasan permukaan dan erosi. Limpasan permukaan dan erosi dikendalikan oleh faktor iklim dan faktor biofisik DAS lainnya. Faktor biofisik DAS yang dimaksud meliputi ketebalan seresah, understorey, cekungan/kekasaran permukaan, dan tutupan kanopi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai limpasan permukaan dan erosi pada setiap persentase batuan dan untuk mengetahui faktor dominan dari pengendali limpasan permukaan dan erosi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret hingga Mei 2017 di Daerah Aliran Sungai Rejoso. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan stratified random sampling, sehingga didapatkan 5 pengkelasan persentase batuan sebagai Satuan Lahan Pengamatan (SLP) antara lain: Persentase batuan sangat sedikit (11 – 25%), persentase batuan sedikit (26 – 40%), persentase batuan sedang (41 – 55%), persentase batuan banyak (56 – 70%), dan persentase batuan sangat banyak (70%). Hasil pengamatan lapang menunjukkan bahwa rasio perbandingan antara limpasan permukaan dan curah hujan pada kelas batuan sangat sedikit sebesar 0,7208, kelas batuan sedikit 0,3954, kelas batuan sedang 0,3687, kelas batuan banyak sebesar 0,3074, dan kelas batuan sangat banyak sebesar 0,1521 mm. Sedangkan untuk nilai erosi pada hasil pengamatan erosi pada kelas batuan sangat sedikit sebesar 29,8 t ha-1, kelas persentase batuan sedikit 14,07 t ha-1, kelas persentase batuan sedang 4,45 t ha-1, kelas persentase batuan banyak 3,64 t ha-1, dan kelas persentase batuan sangat banyak 2.04 t ha-1. Berdasarkan hasil pengamatan menyatakan bahwa semakin banyak persentase batuan, maka nilai limpasan permukaan dan erosi pada plot akan semakin kecil. Nilai erosi pada kelas persentase batuan sangat sedikit s/d sedikit memiliki nilai yang lebih besar dari pada nilai erosi yang diperbolehkan di tanah-tanah Indonesia. Sehingga perlu adanya upaya konservasi tanah untuk mengurangi massa tanah yang hilang di DAS Rejoso. Faktor-faktor pengendali limpasan permukaan dan erosi secara berurutan di lahan berbatu dengan tutupan vegetasi tertutup di DAS Rejoso adalah tanaman bawah, tutupan seresah, dan kekasaran permukaan.