Penambahan Tepung Tulang Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Terhadap Fisikokimia Dan Organoleptik Pada Donat Mangrove (Bruguiera Gymnorrhiza)
Main Author: | Tobing, NItha Sarah Carolina |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7346/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang penambahan tepung tulang ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) terhadap analisa fisika, kimia, dan organoleptik pada donat mangrove (Bruguiera gymnorriza). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis (1) pengaruh dari pemberian tepung tulang ikan lele dumbo terhadap kandungan gizi pada donat mangrove, dan (2) konsentrasi tepung tulang ikan lele dumbo dengan mutu terbaik dalam pembuatan donat mangrove. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan empat perlakuan yaitu 0%, 1%, 2,5%, dan 4%. Parameter yang diamati meliputi uji fisik (daya kembang dan keempukan), uji kimia (kadar protein, lemak, air, abu, karbohidrat, dan kalsium) dan uji organoleptik (warna, aroma, rasa, dan tekstur). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penambahan tepung tulang ikan lele dumbo dapat meningkatkan kadar protein, abu, dan kalsium serta dapat menurunkan kadar lemak, air, karbohidrat, daya kembang, dan keempukan pada donat mangrove (2) konsentrasi terbaik pada terdapat pada konsentrasi penambahan tepung tulang 2,5% untuk daya kembang 44,628 mm dan keempukan 10,983 N; analisa uji kimia yaitu kadar protein 4,346%, kadar lemak 22,716%, kadar air 21,197%, kadar abu 5,295%, kadar karbohidrat 45,944%, dan kadar kalsium 2,524%; analisa uji organoleptik yaitu warna 4,855 (netral), aroma 5,488 (agak suka), rasa 5,689 (agak suka), dan tekstur 5,633 (agak suka). Saran yang dari penelitian ini adalah diperlukan adanya penelitian lebih lanjut mengenai penambahan limbah perikanan yang dapat diaplikasikan pada produk pangan lainnya untuk mencukupi kebutuhan gizi pada masyarakat.