Strategi Pengembangan Kawasan Objek Wisata Pantai Pangi, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, Jawa Timur Dengan Menggunakan Metode SWOT Dan QSPM

Main Author: Prihandini, Intan Sinjang
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7320/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui profil Kawasan Wisata Pantai Pangi, karakteristik wisatawan yang berkunjung, faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh dalam pengembangan dan strategi pengembangan yang tepat untuk Kawasan Objek Wisata Pantai Pangi berdasarkan analisis SWOT dan QSPM. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang dilakukan kepada kepala pengelola dan incidental sampling digunakan kepada pengunjung yang kebetulan bertemu dan dirasa cocok sebagai responden. Sedangkan teknik penentuan jumlah sampel menggunakan Linier time function (LTF) didapatkan hasil sebesar 48 responden. Analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis Matriks EFE, Matriks IFE, Matriks IE, SWOT dan QSPM. Berdasarkan hasil yang diperoleh analisis matriks IFE dan EFE, total skor bobot IFE sebesar 3,03 dan EFE sebesar 2,76 menempatkan Wisata Pantai Pangi berada pada kuadran I maka strategi yang digunakan adalah tumbuh dan membangun yaitu dengan menggunakan kekuatan yang ada di Pantai Pangi dan memanfaatkan peluang yang ada di luar Pantai Pangi. Selanjutnya hasil perhitungan QSPM menyatakan bahwa strategi peningkatan dan pengembangan objek wisata adalah strategi terpilih sebagai prioritas utama strategi pengembangan Kawasan Wisata Pantai Pangi dengan total nilai TAS sebesar 4,8. Bagi masyarakat sekitar diharapkan untuk mengetahui pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mengelola pantai, Bagi pengelola dan pemerintah diharapkan sebagai bahan pertimbangan untuk menyusun, merumuskan kebijakan dan merealisasikan berbagai strategi pengembangan pariwisata, selanjutnya bagi penelitian selanjutnya disarankan meneliti terkait strategi pengembangan wisata sehingga pihak pengelola dan pemerintah dapat mengambil kebijakan dari hasil penelitian yang telah dilakukan.