Efektivitas Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis) Sebagai Bahan Inhibitor Korosi Pada Kawat Ortodonti Berbahan Dasar Stainless Steel

Main Author: Wardanianti, Annisa Dwi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7316/
ctrlnum 7316
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/7316/</relation><title>Efektivitas Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis) Sebagai Bahan Inhibitor Korosi Pada Kawat Ortodonti Berbahan Dasar Stainless Steel.</title><creator>Wardanianti, Annisa Dwi</creator><subject>615.323 624 Drugs derived from specific plants (Mangosteens, Tea)</subject><description>Kawat ortodonti stainless steel merupakan salah satu komponen alat yang sering digunakan dalam perawatan ortodonti dan berada dalam rongga mulut untuk jangka waktu yang lama. Kawat ortodonti stainless steel dapat mengalami korosi karena pelepasan ion. Terjadinya korosi tidak dapat dihindari, namun laju korosi dapat dikurangi. Salah satu cara untuk mengurangi laju korosi adalah dengan menggunakan inhibitor organik. Inhibitor organik harus mengandung zat antioksidan yang salah satunya terdapat dalam daun teh hijau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun teh hijau sebagai inhibitor korosi kawat ortodonti stainless steel. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris dengan rancanagan penelitian post test only control group design. 24 sampel dibagi menjadi 4 kelompok yang direndam dalam saliva buatan, yaitu 1 kelompok tanpa perlakuan dan 3 kelompok diberi penambahan ekstrak daun teh hijau konsentrasi 6,25%, 12,5% dan 25%. Pengukuran laju korosi menggunakan metode potensiodinamik (Tafel). Data dianalisis menggunakan one way ANOVA dilanjutkan dengan uji Post Hoc Turkey HSD dengan &#x3C1; = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan nilai laju korosi tertinggi pada kelompok tanpa perlakuan, sedangkan laju korosi dengan perlakuan mengalami penurunan dan hasil analisa data menunjukkan bahwa terdapat pebedaan nilai laju korosi yang signifikan antar masing-masing kelompok. Kesimpulan ini adalah ekstrak daun teh hijau efektif sebagai bahan inhibitor korosi kawat ortodonti stainless steel.</description><date>2017-10-06</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Wardanianti, Annisa Dwi (2017) Efektivitas Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis) Sebagai Bahan Inhibitor Korosi Pada Kawat Ortodonti Berbahan Dasar Stainless Steel. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FKG/2017/89/051711787</relation><recordID>7316</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Wardanianti, Annisa Dwi
title Efektivitas Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis) Sebagai Bahan Inhibitor Korosi Pada Kawat Ortodonti Berbahan Dasar Stainless Steel
publishDate 2017
topic 615.323 624 Drugs derived from specific plants (Mangosteens
Tea)
url http://repository.ub.ac.id/7316/
contents Kawat ortodonti stainless steel merupakan salah satu komponen alat yang sering digunakan dalam perawatan ortodonti dan berada dalam rongga mulut untuk jangka waktu yang lama. Kawat ortodonti stainless steel dapat mengalami korosi karena pelepasan ion. Terjadinya korosi tidak dapat dihindari, namun laju korosi dapat dikurangi. Salah satu cara untuk mengurangi laju korosi adalah dengan menggunakan inhibitor organik. Inhibitor organik harus mengandung zat antioksidan yang salah satunya terdapat dalam daun teh hijau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun teh hijau sebagai inhibitor korosi kawat ortodonti stainless steel. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris dengan rancanagan penelitian post test only control group design. 24 sampel dibagi menjadi 4 kelompok yang direndam dalam saliva buatan, yaitu 1 kelompok tanpa perlakuan dan 3 kelompok diberi penambahan ekstrak daun teh hijau konsentrasi 6,25%, 12,5% dan 25%. Pengukuran laju korosi menggunakan metode potensiodinamik (Tafel). Data dianalisis menggunakan one way ANOVA dilanjutkan dengan uji Post Hoc Turkey HSD dengan ρ = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan nilai laju korosi tertinggi pada kelompok tanpa perlakuan, sedangkan laju korosi dengan perlakuan mengalami penurunan dan hasil analisa data menunjukkan bahwa terdapat pebedaan nilai laju korosi yang signifikan antar masing-masing kelompok. Kesimpulan ini adalah ekstrak daun teh hijau efektif sebagai bahan inhibitor korosi kawat ortodonti stainless steel.
id IOS4666.7316
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2018-01-19T18:33:29Z
last_indexed 2021-10-18T02:12:11Z
recordtype dc
_version_ 1751453632974290944
score 17.538404