Peranan Kelompok Tani Dalam Peningkatan Kesejahteraan Petani (Studi Kasus di Kelompok Tani Sumber Harapan Mulya Desa Tlekung, Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur)

Main Author: Sinaga, Indra Marconi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7236/
Daftar Isi:
  • Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang paling berpengaruh di negara Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara yang subur dan memiliki lahan pertanian yang luas. Keberadaan ini membuat negara ini lebih banyak bermata pencaharian sebagai petani. Kelompok tani merupakan salah satu kelompok yang sangat diperhatikan pemerintah. Kelompok tani bisa dikenal masyarakat dengan adanya sosialisai atau penyuluhan dari pemerintah yang langsung dilakukan ke lapangan.Tujuan penelitian ini adalah: (a) Mendeskripsikan dan memetakan pelaksanaan program kelompok tani dalam waktu 5 tahun terakhir di kelompok tani Sumber Harapan Mulya. (b) Mendeskripsikan faktor-faktor penghambat dan pendorong peranan kelompok tani dalam peningkatan kesejahteraan petani. (c) Mendeskripsikan dan menganalisis peranan kelompok tani dalam peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi petani. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Mix Methods. Mix Methods merupakan metode yang memadukan atau mengkombinasikan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam hal metodologi. Metode penentuan daerah penelitian diambil secara sengaja atau purposive yaitu pengambilan obyek dengan sengaja didasarkan atas kriteria atau pertimbangan tertentu yang sesuai dengan tujuan penelitian. Metode penentuan informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, sedangkan untuk penentuan responden dilakukan dengan menggunakan metode acak atau simple random sampling. Berdasarkan hasil dari penelitian ini peneliti memetakan 5 kegiatan kelompok tani dalam waktu 5 tahun terakhir, adapun 5 kegiatan kelompok tani tersebut diantaranya adalah jalan usaha tani, budidaya ikan, pembuatan Bronjong, bantuan Domba dan kandang dan Jambu Kristal. Dalam kegiatan kelompok tani ini terdapat beberapa faktor pendukung dan faktor penghambat. Untuk faktor pendukung adalah peranan pemerintah yang baik, adanya Petugas Penyuluh Lapang (PPL), dan adanya Badan Hukum kelompok tani. Untuk faktor penghambat adalah perbedaan karakter dari setiap anggota dan kurangnya pegetahuan petani dalam bidang pertanian. Kelompok tani ini memiliki peranan secara teknis, ekonomi, dan sosial. Secara teknis kelompok tani menyediakan peminjaman Hand Tractor kepada petani, secara ekonomi kelompok tani menyediakan bantuan modal usaha kepada petani dengan cara pengajuan proposal kepada pemerintah, dan secara sosial kelompok tani memberikan pembinaan kepada petani. Secara garis besar peranan kelompok tani sangat berpengaruh kepada petani dimana dengan adanya kelompok tani ini kesejahteraan petani dapat meningkat. Untuk melihat kesejahteraan petani ini dilakukan dengan menggunakan indikator BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional).