Adaptasi Perubahan Iklim Dan Dampaknya Terhadap Produktivitas Dan Pendapatan Petani
Main Author: | Priyanto, Moh. Wahyudi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7170/ |
Daftar Isi:
- Perubahan iklim menjadi tantangan serius saat ini karena dapat menimbulkan berbagai macam kerusakan di bidang pertanian khususnya bagi komoditas padi yang menjadi komoditas penting di Indonesis. Perubahan iklim menyebabkan peningkatan suhu ekstrim, peningkatan intensitas dan perubahan pola curah hujan, serta meningkatkan serangan hama dan penyakit tanaman yang nantinya akan menimbulkan berbagai bencana bagi petani padi seperti banjir, kekeringan, tanah longsor, suhu udara tidak stabil, dan lain sebagainya. Perubahan iklim akan menurunkan produktivitas tanaman padi dan pendapatan petani dan lebih lanjut akan mengalami gagal panen atau puso. Dampak negatif dari perubahan iklim memang tidak dapat dihindarkan apabila sudah terjadi, akan tetapi hal tersebut dapat diminimalisir dengan menerapkan manajemen dan strategi adaptasi untuk musim tanam selanjutnya agar kuantitas dan kualitas hasil panen tetap stabil sehingga pendapatan petani juga bisa dimaksimalkan. Penelitian ini dilakukan di Desa Pendem sebagai pusat tanaman pangan khususnya padi di Kota Batu. Daerah tersebut berpotensi terdampak perubahan iklim yang patut diperhatikan. Kemudian dipilih kembali dua dari empat dusun yaitu Dusun Sekarputih dan Pendem. Pemilihan dua dusun tersebut dilatarbelakangi oleh masalah yang lebih kompleks dari dusun lainnya di Desa Pendem yaitu masalah intensitas hujan, suhu, dan sumber mata air. Metode penentuan sampel yang digunakan adalah Simple random sampling dan metode estimasi proporsi sampel digunakan untuk mengetahui jumlah petani yang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini hingga didapat jumlah sampel sebanyak 80 petani padi dari 222 petani di dua dusun tersebut dengan bound of error sebesar 4,4%. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif untuk menunjukan strategi adaptasi yang digunakan, regresi logistik untuk melihat faktor yang mempengaruhi keputusan petani untuk menerapkan strategi adaptasi, dan T-test untuk melihat pengaruh strategi adaptasi terhadap produktivitas dan pendapatan petani. Hasil penelitian dan olah data yang dilakukan, menunjukan bahwa strategi adaptasi yang dilakukan petani di Dusun Sekarputih dan Pendem dalam mengatasi perubahan iklim terutama pada saat musim kemarau hanya menerapkan strategi penggunaan varietas adaptatif musim kemarau. Keputusan petani untuk menerapkan strategi tersebut dipengaruhi oleh faktor pendidikan, keaktifan dalam kelompok tani, sumber bibit, orientasi panen, dan informasi cuaca, sedangkan variabel yang tidak berpengaruh secara signifikan adalah luas lahan, pengalaman bertani, jumlah tanggungan keluarga, dan pekerjaan utama sebagai petani. Hasil iv uji T-test menunjukan bahwa petani yang menerapkan strategi adaptasi memperoleh produktivitas 0,7 ton/ hektar dan pendapatan 4 juta/ hektar lebih tinggi dari petani yang tidak menerapkan strategi adaptasi. Saran untuk pemerintah adalah agar memberikan informasi dan pengetahuan mengenai strategi adaptasi perubahan iklim dan saran untuk peneliti selanjutnya adalah dengan membandingkan strategi adaptasi perubahan iklim antara dua atau lebih desa, kecamatan atau provinsi dan bisa menambahkan faktor-faktor baru yang mempengaruhi petani menerapkan strategi adaptasi perubahan iklim.