Partisipasi Petani Dalam Program Sistem Pertanian Terintegrasi (SIMANTRI) Di Desa Rejasa, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali
Main Author: | Sawitri, Dewa Ayu Putu Dyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/7114/ |
Daftar Isi:
- Upaya pengentasan kemiskinan yang telah bersifat multidimensional membutuhkan keterlibatan dari berbagai pihak secara terkoordinasi dan juga konsisten. Provinsi Bali yang juga mengalami permasalahan kemiskinan berusaha memecahkan permasalahan tersebut melalui visi Bali Mandara (Bali Maju, Aman, Damai Sejahtera). Pertanian terintegrasi merupakan salah satu program pemerintah Provinsi Bali dalam rangka pengentasan kemiskinan dan perbaikan serta pembangunan ekonomi perdesaan. Pertanian terintegrasi merupakan sistem penerapan integrasi tanaman-ternak dengan keterkaitan yang erat antara komponen tanaman dan ternak dalam suatu usahatani. Pelaksanaan program Simantri telah terbuka bagi para petani yang tergabung dalam gapoktan untuk berpartisipasi secara aktif. Terbukanya peluang bagi petani untuk berpartisipasi berhadapan pula dengan berbagai tantangan, yaitu terkait dengan situasi sosial desa, ketersediaan informasi serta pengetahuan warga tentang tata kelola dan pelaksanaan program. Berdasarkan uraian tersebut tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan implementasi program Simantri di Desa Rejasa; (2) Mendeskripsikan tingkat Partisipasi Petani dalam Program Simantri di Desa Rejasa; (3) Mendeskripsikan faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat Partisipasi Petani dalam Program Simantri di Desa Rejasa; (4) Menganalisis perbedaan pendapatan antara petani pelaksana Simantri dan non pelaksana Simantri. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Teknik penentuan responden dilakukan dengan teknik purposive sampling yang berjumlah 12 orang petani pelaksana program Simantri. Selain itu dilakukan juga penggalian informasi melalui informan meliputi Ketua Gapoktan Kembang Rijasa, Ketua pelaksana Simantri 235 dan Pendamping Simantri 235. Analisis statistik deskriptif dan analisis usahatani digunakan sebagai teknik pengolahan data. Pengujian rata-rata pendapatan dilakukan untuk mengetahui dampak program Simantri terhadap pendapatan usahatani padi petani pelaksana Program Simantri. Uji beda rata-rata sampel bebas dilakukan dengan membandingkan pendapatan antara petani pelaksana Simantri yang melaksanakan kegiatan usahatani padi dan petani non pelaksana program Simantri. Implementasi program Simantri 235 di Desa Rejasa saat penelitian hanya melakukan kegiatan pemeliharaan sapi sejak akhir tahun 2016. Dari ke 10 indikator keberhasilan pelaksanaan Program Simantri, dapat disimpulkan bahwa hanya indikator perkembangan kualitas sumber daya manusia yang tercapai. Pembagian keuntungan dari penjualan pupuk kompos hingga saat ini belum dibagikan kepada petani pelaksana. Rata-rata tingkat partisipasi petani adalah sebesar 73,76% atau termasuk dalam kategori tinggi. Faktor internal yang berhubungan dengan tingkat partisipasi petani dalam Program Simantri adalah usia, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan utama dan jarak antara tempat tinggal dengan lokasi Simantri. Faktor eksternal yang berhubungan dengan tingkat partisipasi petani dalam Program Simantri adalah intensitas pendampingan dengan dukungan budaya lokal. ii Berdasarkan pengujian hipotesis yang bertujuan untuk megetahui dampak Program Simantri terhadap pendapatan petani pelaksana Simantri, uji rata-rata sampel bebas dilakukan terhadap tingkat pendapatan petani. Rata-rata pendapatan per hektar petani pelaksana bidandingkan dengan rata-rata pendapatan per hektar petani non pelaksana Program Simantri. Berdasarkan hasil uji rata-rata sampel bebas, diperoleh hasil thitung sebesar -1,97 dan ttabel sebesar 1,76. Hal tersebut menunjukkan bahwa thitung<ttabel dan dapat disimpulkan bahwa pendapatan rata-rata per hektar usahtani padi petani pelaksana Program Simantri tidak lebih tinggi dari pendapatan rata-rata per hektar usahatani padi petani non pelaksana Program Simantri.