Pengaruh Faktor Fundamental Bank Dan Faktor Makroekonomi Terhadap Non-Performing Loan (Npl) Industri Perbankan Kategori Buku 4 Tahun 2012 – 2016

Main Author: Permadi, Hendy
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/7076/
Daftar Isi:
  • Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi sebagai penghimpun dana masyarakat berbentuk simpanan dan menyalurkannya kembali dalam bentuk kredit. Ketika kredit yang disalurkan bank tidak dapat dilunasi oleh debitur sesuai dengan perjanjian bank dapat dikatakan sedang mengalami Default Risk (Kegagalan) yang dicerminkan melalui Non-Performing Loan atau dapat disebut dengan kredit bermasalah. Disaat jumlah kredit yang disalurkan semakin tinggi maka kredit bermasalah yang harus ditanggung oleh bank berpotensi meningkat sesuai dengan peningkatan jumlah kredit yang disalurkan oleh bank. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor fundamental bank dan faktor makroekonomi terhadap Non-Performing Loan (NPL) industri perbankan kategori Bank Umum berdasarkan Kegiatan Usaha (BUKU) 4 Tahun 2012 – 2016. Penelitian ini dilakukan dengan studi populasi bank-bank kategori BUKU 4. Metode analisis data menggunakan metode data panel untuk mengetahui pengaruh faktor fundamental bank yaitu Bank Size, Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposits Ratio (LDR), dan faktor makroekonomi berupa Inflasi dan BI Rate terhadap Non-Performing Loan (NPL) dalam suatu perusahan perbankan yang termasuk dalam kategori khusus bank BUKU 4. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa secara simultan variabel dependen (Bank Size, CAR, LDR, Inflasi, dan BI Rate) berpengaruh terhadap variabel independen (Non-Performing Loan). Sedangkan secara parsial menunjukkan bahwa CAR, LDR dan BI Rate bepengaruh signifikan sedangkan variabel Bank Size dan Inflasi tidak berpengaruh terhadap terjadinya Non-Performing Loan pada perusahan perbankan yang termasuk dalam kategori khusus bank BUKU 4.