Uji Aktivitas Antioksidan Pada Ekstrak Daun Dan Kulit Batang Avicennia Marina (Forssk.) Vierh. Dengan Metode Dpph (1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil) Yang Berasal Dari Pesisir Kelurahan Pilang, Kota Probolinggo
Main Author: | Saputra, Aji Bramantyo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/6647/ |
Daftar Isi:
- Radikal bebas merupakan suatu senyawa yang dapat merusak sistem imunitas tubuh. Radikal bebas berlebih dalam tubuh dapat memicu munculnya penyakit kronik dan akut. Banyaknya polusi, radiasi ultra violet dan gaya hidup yang tidak sehat tanpa disadari menyebabkan meningkatnya produksi radikal bebas. Antioksidan adalah zat yang dapat menghambat atau mencegah oksidasi dalam tubuh yang disebabkan oleh radikal bebas dan mengurangi stres oksidatif didalam tubuh. Avicennia marina merupakan mangrove dengan kelimpahan tinggi di kawasan hutan mangrove Kelurahan Pilang, Probolinggo. Mangrove ini diketahui memiliki senyawa bioaktif yang dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber antioksidan alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak daun dan kulit batang A. marina dengan metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) dan untuk mengetahui jenis golongan senyawa bioaktif yang terdapat pada A. Marina. Hasil uji kualitatif fitokimia menunjukkan ekstrak daun A. marina hanya mengandung senyawa tanin. Hasil ekstrak kulit batang mengandung alkaloid dan tanin, namun tidak mengandung saponin dan flavonoid. Pada uji aktivitas antioksidan larutan dibuat menjadi empat konsentrasi uji yaitu 31,25; 62,5; 125; dan 250 ppm. Adanya aktivitas antioksidan diindikasikan dengan perubahan warna mulai dari warna ungu hingga kuning cerah. Uji aktivitas antioksidan dilihat dari nilai IC50 Hasil uji antioksidan ekstrak daun A. marina memiliki nilai IC50 sebesar 142,34 ppm, sedangkan kulit batang sebesar 87,03 ppm. Hasil tersebut menunjukkan bahwa ekstrak daun A. marina termasuk kategori sedang potensinya sebagai antioksidan dan kulit batang termasuk kategori kuat potensinya sebagai antioksidan.