Analisis Konsentrasi Pb Dan Cu Serta Gambaran Histologi Akar Dan Daun Avicennia Marina Sebagai Agen Fitoremidiasi Logam Berat Di Ekosistem Mangrove Kali Lamong, Jawa Timur

Main Author: Awaliyah, Hikmah Farda
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/6451/
Daftar Isi:
  • Ekosistem mangrove Kali Lamong terletak di area yang padat aktivitas manusia seperti aktivitas industri, lalu lintas yang padat, pemukiman dan pelabuhan. Hal tersebut memicu masukan logam berat Pb dan Cu di Kali Lamong. Ekosistem mangrove dapat dikembangkan sebagai pengendalian pencemaran logam berat dan dapat juga digunakan sebagai pollutant trap. Polutan yang terserap dapat mempengaruhi pertumbuhan dan anatomi mikroskopis yang dapat dilihat melalui pengamatan histologi jaringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan Avicennia marina dalam menyerap logam berat Pb dan Cu beserta gambaran histologi akar dan daun di ekosistem mangrove Kali Lamong. Hasil konsentrasi logam berat di air (Pb=0,22 ppm ± 0,03 dan Cu=0,025 ppm ± 0,01) lebih rendah daripada konsentrasi di sedimen (Pb=28,04 ± 4,21 dan Cu=13,31 ppm ± 1,20). Perbandingan konsentrasi di daun lebih besar (Pb=2,30 ppm ± 0,26 dan Cu=7,76 ppm ± 0,36) dibandingkan konsentrasi di akar (Pb=2,00 ppm ± 0,51 dan Cu=7,17 ppm ± 0,61). Avicennia marina di lokasi penelitian bersifat excluder karena nilai BCF<1 (BCF Pb=0,16 dan BCF Cu=0,26), fitoekstraksi karena nilai TF>1 (TF Pb=1,19 dan TF Cu=1,03) dan kemampuan fitoremidiasi belum maksimal karena nilai FTD negatif (FTD Pb=-1,03 dan FTD Cu=-0,56). Hasil Analisa histologi akar dan daun didapatkan beberapa kerusakan yakni pada akar terjadi penebalan eksodermis, sel immature, bercak hitam dan perubahan struktur xilem, sedangkan pada daun terjadi penambahan jaringan vaskuler dan bercak hitam pada glandular trikoma.