Hubungan Tangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus Pelamis) dengan Thermal Front Dan Klorofil-a Di Perairan Prigi, Pacitan dan Blitar, Provinsi Jawa Timur

Main Author: Pratama, Irfan Fauzan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/6405/
Daftar Isi:
  • Kegiatan penangkapan ikan Cakalang di Perairan Prigi, Pacitan dan Blitar, Jawa Timur merupakan lokasi dalam Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP 573). Kondisi iklim global yang berubah-ubah, nelayan semakin sulit dalam menentukan fishing ground ikan Cakalang. Di perairan Prigi, Jawa Timur, menunjukkan bahwa hasil tangkapan cakalang tertinggi terjadi pada tahun 2013 (1.533 kg/trip). Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara hasil tangkapan ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) dengan Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a selama tahun 2013-2016 serta mengetahui daerah Thermal Front penangkapan ikan Cakalang. Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti penangkapan secara langsung oleh nelayan menggunakan kapal pancing tonda untuk memperoleh posisi penangkapan cakalang, suhu permukaan laut. Penelitian ini juga menggunakan data sekunder terdiri dari data suhu permukaan laut dan klorofil-a hasil perekaman citra satelit Aqua Modis level 3, data logbook perikanan PPN Prigi dari tahun 2013-2016. Hubungan antara hasil tangkapan cakalang dan parameter oseanografi menggunakan analisis regresi linear, dalam menentukan thermal front penelitian ini menggunakan metode Single Image Edge Detection (SIED). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa suhu permukaan laut dan klorofil-a memiliki hubungan dengan hasil tangkapan cakalang. Rata-rata nilai suhu dan penangkapan tersebar pada suhu 26°C-30°C, konsentrasi klorofil-a 0,1 mg/m3-0,5 mg/m3. Distribusi daerah penangkapan ikan cakalang pada Bulan April 2017 terletak antara 110°12’08” BT-112°02’58” BT dan 8°29’15”LS-12°49’24”LS dengan rata-rata jarak sekitar 13 mil dari posisi fishing location dimana hasil tangkapan diperoleh berkisar 60-100 kg/hari.