Analisis Penundaan Penandatanganan General Security of Military Information Agreement (GSOMIA) Antara Korea Selatan dengan Jepang pada Masa Pemerintahan Lee Myung Bak tahun 2008-2012
| Main Author: | Rimasari, Ika Septiana |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/63/1/Rimasari%2C%20Ika%20Septiana.pdf http://repository.ub.ac.id/63/ |
Daftar Isi:
- Adanya ancaman keamanan yang disebabkan oleh uji coba nuklir dan rudal Korea Utara serta adanya penguatan kapabilitas militer Cina membuat kondisi di Asia Timur menjadi tidak stabil. Ancaman tersebut pada akhirnya membuat Korea Selatan dan Jepang memiliki niat untuk melakukan kerjasama di bidang militer dengan melakukan perjanjian pertukaran informasi militer atau yang disebut General Security of Military Information Agreement. Namun saat akan dilakukan penandatanganan perjanjian, Korea Selatan tiba-tiba memutuskan untuk menunda penandatanganan perjanjian tersebut. Padahal perjanjian tersebut dapat membatu kedua negara mengatasi ancaman yang terjadi dan juga permasalahan regional. Dengan menggunakan teori milik Robert D. Putnam yang bernama Two Level Games, penulis ingin mengetahui alasan Korea Selatan menunda penandatangan perjanjian yang memiliki mutual benefit bagi Korea Selatan dan Jepang.