Budaya Dalihan Na Tolu Dan Perilaku Memilih Kekerabatan Dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Samosir Tahun 2005-2015

Main Author: Rumahorbo, M. Hirvans Hasudungan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/6292/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini membahas tentang budaya dalihan na tolu dalam perilaku memilih masyarakat Kabupaten Samosir pada pilkada secara langsung yang terkait dengan peran serta masyarakat dalam memberikan dukungan kepada kandidat. Salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku memilih masyarakat Kabupaten Samosir adalah etnisitas atau hubungan kekerabatan marga. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana budaya dalihan na tolu membentuk persepsi tentang perilaku memilih masyarakat Kabupaten Samosir dalam pemilihan kepala daerah tahun 2005-2015. Teori yang digunakan untuk menganalisis permasalahan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologis dalam perilaku memilih dengan konsep budaya, kekerabatan, perilaku memilih dan pemilihan kepala daerah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa yang mempengaruhi perilaku memilih masyarakat Kabupaten Samosir adalah dilatari oleh budaya masyarakat Batak Toba yang dikenal dengan sistem dalihan na tolu, dimana masyarakat berorientasi dalam menentukan pilihannya berdasarkann hubungan kekerabatan dalam hal ini marga. Masyarakat Kabupaten Samosir adalah tipe pemilih tradisional karena dalam memilih masih mengutamakan kedekatan sosial-budaya. Masyarakat Kabupaten Samosir masih gampang dimobilisasi untuk memilih kandidat karena masyarakatnya yang masih homogen.