Kebijakan Penyiangan (Weeding) Koleksi Tercetak Dalam Upaya Pengembangan Koleksi (Studi pada Perpustakaan Universitas Brawijaya Malang)

Main Author: Wahyuni, Rindy Tri
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/6136/
Daftar Isi:
  • Penyiangan koleksi adalah salah satu aktivitas yang ada didalam perpustakaan Kegiatan ini penting, terutama bagi perpustakaan yang menghimpun koleksi tercetak dan mengalami keterbatasan ruang. Perpustakaan Universitas Brawijaya Malang merupakan perpustakaan perguruan tinggi sebagai unsur penunjang dalam kegiatan belajar para sivitas akademika. Selain itu tujuan lain Perpustakaan UB adalah menjadi manager pengetahuan terkemuka. Untuk mewujudkanya, maka perpustakaan perlu melakukan penyiangan koleksi. Penelitian ini berisi tentang Kebijakan Penyiangan (Weeding) Koleksi Tercetak Dalam Upaya Pengembangan Koleksi dengan tujuan untuk mengetahui kebijakan penyiangan koleksi dan hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan penyiangan di Perpustakaan Universitas Brawijaya. Jenis penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik pengolahan data adalah Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan Data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penyiangan koleksi di Perpustakaan Universitas Brawijay Malang telah dilakukan bersamaan dengan kegiatan stock opname. Kriteria penyiangan koleksi di perpustakaan UB dilakukan berdasarkan pada usia, penggunaan, kandungan informasi, dan jumlah eksemplar. Meskipun perpustakaan UB telah melakukan penyiangan koleksi, namun kegiatan penyiangan ini belum dilakukan dengan baik oleh perpustakaan. Perpustakaan UB hanya sebatas melakukan pemisahan koleksi yang tidak dimanfaatkan lagi oleh pemustaka dan menyimpannya di gudang tanpa ada tahap kelanjutannya. Tidak adanya kebijakan tertulis tentang penyiangan menjadi penyebab kegiatan penyiangan tidak bisa berjalan dengan baik. Hambatan-hambatan yang biasa ditemui dalam penyiangan adalah adanya keraguan pustakawan dalam menentukan kriteria koleksi. Problematika seperti ini yang masih menjadi hambatan hingga saat ini.