Keanekaragaman Kumbang Ambrosia Pada Tanaman Mahoni Dan Pinus Di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Main Author: Nazaruddin, Ahmad Hudan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/6069/
Daftar Isi:
  • Diantara banyak jenis kumbang, kumbang Ambrosia adalah salah satu penyebab kematian pohon di hutan. Spesies kumbang ambrosia termasuk dalam golongan family Scolytidae dan Platypodidae yang tersebar luas di daerah tropis. Saat ini terdapat sekitar 7400 spesies kumbang ambrosia yang diantaranya termasuk kedalam famili Platypodidae (± 1400 spesies) dan Scolytidae (± 6000 spesies). Untuk saat ini, belum banyak informasi tentang keberadaan populasi dan keanekaragaman kumbang ambrosia pada tanaman mahoni dan pinus, khususnya di daerah Kabupaten Mojokerto. Oleh karena itu, didalam penelitian ini dilakukan pengamatan untuk mengetahui keberadaan dan perbedaan keanekaragaman kumbang ambrosia pada lahan mahoni dan pinus di Kabupaten Mojokerto. Pengambilan sampel dilakukan di hutan mahoni dan pinus milik Perhutani KPH Pasuruan yang terletak di Kecamatan Trawas dan Kecamatan Pacet, Mojokerto. Untuk lahan pengamatan 1 berada di Kecamatan Trawas, yaitu hutan mahoni, sedangkan untuk lahan pengamatan 2 berada di Kecamatan Pacet yaitu hutan pinus. Setiap lahan dibagi menjadi 2 plot pengamatan, setiap plot pengamatan dipasang 10 perangkap. Pengamatan dilakukan sebanyak 8 kali dengan interval 2 kali pengamatan dalam satu minggu selama satu bulan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, didapatkan 165 individu kumbang ambrosia yang termasuk dalam 2 famili, 9 genus dan 14 spesies. Pada lahan mahoni plot 1 terdapat 1 famili, 5 genus, 9 spesies, plot 2 terdapat 1 famili, 3 genus, 7 spesies. Pada lahan pinus plot 1 terdapat 2 famili, 5 genus, 7 spesies, plot 2 terdapat 1 famili, 7 genus, 10 spesies. Nilai indeks keanekaragaman tertinggi terdapat pada lahan pinus plot 2 (H’=2.078), kemudian lahan pinus plot 1 (H’=1.834), lahan mahoni plot 2 (H’=1.483) dan yang terendah pada lahan mahoni plot 1 (H’= 1.280). Nilai indeks Kemerataan tertinggi terdapat pada lahan pinus plot 1 (E=1.014), kemudian lahan pinus plot 2 (E=0.975), lahan mahoni plot 2 (E=0.762) dan yang terendah pada lahan mahoni plot 1 (E=0.582). Nilai indeks dominansi tertinggi terdapat pada lahan pinus plot 2 (D=0.848), kemudian plot 1 (D=0.820), lahan mahoni plot 2 (D=0.709) dan terendah lahan mahoni plot 1 (D=0.574). Terdapat kemiripan komunitas kumbang ambrosia lahan mahoni plot 1 dan lahan mahoni plot 2 (0.523). Keanekaragaman kumbang ambrosia pada lahan pinus lebih tinggi daripada lahan mahoni.