Perencanaan Partisipatif Pengelolaan Kampung Wisata 3 Dimensi di Kelurahan Kesatrian Kecamatan Blimbing Kota Malang
Main Author: | Nugroho, Damaris Intani |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/5840/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk dapat melihat bagaimana sejauh partisipasi masyarakat ikut berperan dalam pengelolaan Kampung Wisata 3 Dimensi di Kelurahan Kesatrian Kecamatan Blimbing Kota Malang. Beserta dengan faktor yang mendukung dan menghambatnya. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Lokasi dari penelitian ini berada pada Jalan Tumenggungan Ledok, Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing Kota Malang. Dengan situs penelitian adalah Kampung Wisata 3 Dimensi di Kelurahan Kesatrian Kecamatan Blimbing Kota Malang. Sumber data primer diperoleh dari pengamatan dan wawancara, sedangkan untuk data sekundernya diperoleh dari dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) perencanaan partisipatif pengelolaan kampung wisata 3 Dimensi sudah berjalan dengan baik. Secara keseluruhan berupa permasalahan, kendala, kebutuhan yang terjadi pada masyarakat dapat diatasi oleh masyarakat RW 12 Kelurahan Kesatrian Kecamatan Blimbing Kota Malang melalui potensi yang berasal dari partisipasi masyarakat yang mendukung pelaksanaan pembangunan kampung wisata. Diimbangi dengan swadaya masyarakat yang sudah mulai berkembang. (2) partisipasi masyarakat dalam fungsi manajemen pengelolaan kampung wisata 3 Dimensi sudah cukup baik. Dilihat dari sebagai kawasan kampung wisata yang sifatnya dadakan pengelolaannya berjalan secara terarah sesuai dengan aspirasi serta keinginan dari masyarkat itu sendiri. (3) faktor-faktor yang mempengaruhi, seperti faktor pendukung meliputi sarana dan prasarana yang memadai, koordinasi dari masing-masing aktor pelaksana yang baik dalam menjalakan pengelolaan, kepedulian antar sesama masyarakat semakin tinggi, dan professionalitas yang tinggi. Sedangkan, faktor penghambat meliputi partisipasi masyarakat rendah, keterbatasan dana, sumber daya masyarakat rendah dan rendahnya pendidikan yang ditempuh oleh masing-masing masyarakat menyebabkan kurangnya pengatahuan dan pengalaman. Kesimpulan dari hasil penelitian ini partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kampung wisata 3 Dimensi di Kelurahan Kesatrian Kecamatan Blimbing Kota Malang sudah cukup baik karena pengelolaan berjalan secara terarah serta dapat meninggalkan kebiasaan buruk masyarakat, memecahkan pemasalahan yang selama ini dihadapi oleh masyarakat dengan cara menciptakan vi lapangan pekerjaan atas dasar dari profesionalitas masyarakat turut serta berpartisipasi dalam pengelolaaan.