Pemberdayaan Perempuan Dalam Kegiatan Simpan Pinjam Untuk Kelompok Perempuan (SPP) (Studi pada Koperasi Wanita “Randubango Maju” Desa Randubango Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto)
Main Author: | Puspita, Melati Desy |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/5801/ |
Daftar Isi:
- Koperasi merupakan gerakan perekonomian rakyat dan juga merupakan suatu pilar ekonomi yang membutuhkan perhatian dari pemerintah yang cukup serius. Untuk itu, melaksanakan kegiatan simpan pinjam untuk perempuan (SPP) sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat khususnya bagi kaum perempuan. Kegiatan simpan pinjam untuk perempuan (SPP) sasarannya adalah ibu rumah tangga yang bertujuan agar dapat membantu perekonomian keluarga dengan membuka usaha sendiri dengan modal yang dipinjam dari koperasi wanita yang sedang dikembangkan di Desa Randubango Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Tujuan penelitian ini untuk mendiskripsikan dan menganilisis pemberdayaan perempuan dalam kegiatan simpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPP) di Desa Randubango Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini difokuskan pada menganilisis pemberdayaan perempuan dalam kegiatan simpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPP) dan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat dalam kegiatan simpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPP). Penelitian ini dilaksanakan pada Koperasi Wanita “Randubango Maju” di Desa Randubango Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan analisis data dari Miles Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberdayaan perempuan dalam kegiatan simpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPP) ini dengan memberdayakan kaum perempuan. Upaya pemberdayaan yang dilakukan dalam kegiatan ini meliputi : menciptakan suasana yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang secara optimal, memperkuat pengetahuan dan kemampuan masyarakat, melindungi masyarakat dari persaingan tidak seimbang, memelihara kondisi kondusif dari berbagai kelompok masyarakat,penyokongan pendapatan keluarga. Faktor pendukung kegiatan ini meliputi adanya pengawasan, jumlah dan aktivitas anggota. Sedangkan faktor penghambatnya adalah masih rendahnya kemampuan anggota. Kesimpulan dari penelitian ini adalah dalam pemberdayaan perempuan dalam kegiatan simpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPP) telah dilakukan dengan baik dan diterima oleh masyarakat Desa Randubango Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Rekomendasi yang diberikan antara lain: perlunya penambahan pengawas, syarat dan prosedur pengajuan pinjaman sebaiknya lebih disederhanakan, perlunya sosialisasi tentang pentingnya pembayaran angsuran tepat waktu.