Pengaruh Waktu Mencari Polen Terhadap Jumlah Lebah Apis Mellifera Yang Masuk Membawa Polen

Main Author: Manurung, Sonia Nathalia
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/5433/
Daftar Isi:
  • Kehidupan lebah jenis Apis mellifera sangat tergantung dengan pakan, apabila terjadi kekurangan pakan lebah akan berpindah ke tempat yang memiliki ketersediaan pakan yang cukup. Polen (tepung sari) adalah sel gamet jantan pada bunga yang terdapat pada ujung benang sari bunga dengan warna yang kekuningan. Aktivitas lebah pekerja sangat penting untuk mencari polen, dalam mencari polen ada lebah yang pergi kemudian membawa polen dan ada lebah yang pergi tanpa membawa polen pada saat pulang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2017 di PT. Kembang Joyo Sriwijaya, Karang Ploso, Kabupaten Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu mencari polen terhadap jumlah lebah Apis mellifera yang masuk membawa polen dan untuk menentukan waktu mencari polen yang tepat bagi lebah Apis mellifera dalam membawa polen berdasarkan jumlah lebah yang masuk membawa polen. Materi penelitian menggunakan koloni lebah madu Apis mellifera sebanyak 15 stup, dimana setiap stup terdiri terdiri dari 5 sisiran. Peralatan yang digunakan antara lain; HTC (Hand Tally Counter), ATK, Masker, Jam Tangan dan Timer. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode percobaan lapang di peternakan lebah PT. Kembang Joyo Sriwijaya sedangkan rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan dimana P1 : pengamatan pada pukul 06.00-07.00; P2 : pukul 08.00-09.00 dan P3 : pukul 12.00-13.00 dengan 1 stup per ulangan yaitu 15 koloni. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebah yang keluar mencari polen tidak menunjukkan pengaruh yang berbeda nyata (P>0.05). Aktivitas lebah keluar pada P2 319.4±14.7 pukul 08.00 – 09.00 lebih aktif untuk keluar mencari polen dari pada P3 259.2±146.1 pukul 12.00 – 13.00 dan pada P1 215.2±69.6 pukul 06.00 – 07.00 sedangkan lebah yang masuk membawa polen menunjukkan pengaruh yang sangat nyata (P<0.01) dimana P2 dengan rata-rata 256.2±67.1 adalah pengaruh tertinggi diantara P1 dan P3 dengan rata-rata 78.8±15.2 dan 71.2±20, namun P1 tidak berbeda nyata dengan P3. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan waktu tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah lebah madu Apis mellifera yang keluar mencari polen dan aktivitas lebah madu Apis mellifera yang masuk membawa polen pada P2 pukul 08.00 – 09.00 memberikan pengaruh tertinggi dan berbeda nyata dengan perlakuan P1 pukul 06.00 – 07.00 dan P3 pukul 12.00 – 13.00.