Partisipasi Anggota Kelompok Wanita Tani (Kwt) Pada Program Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) (Kasus pada Kelompok Wanita Tani Dewi Sartika, Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang)

Main Author: Mulasari, Puput Dewi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/5274/
Daftar Isi:
  • Program KRPL bertujuan untuk meningkatkan partisipasi kelompok wanita tani dalam penyediaan sumber pangan dan gizi keluarga melalui optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan sebagai penghasil sumber karbohidrat, protein, vitamin dan mineral. Pelaksanaan program tersebut membutuhkan partisipasi dari anggota KWT untuk mencapai keberhasilan program. Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1. Mendeskripsikan implementasi program Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Konsep KRPL 2. Menganalisis partisipasi anggota KWT pada program Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Konsep KRPL 3. Menganalisis faktor internal dan eksternal yang ikut berperan dalam partisipasi anggota KWT pada program Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Konsep KRPL. Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Wanita Tani Dewi Sartika Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur pada bulan Maret-April 2017. Pendekatan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode penentuan responden dilakukan dengan metode sensus sebanyak 27 orang anggota KWT dan purposive sampling terdiri atas penyuluh pertanian dan pengurus KWT Dewi Sartika. Pengumpulan data primer diperoleh melalui wawancara menggunakan kuisioner dan observasi yang didukung dengan dokumentasi. Pengumpulan data sekunder diperoleh melalui berbagai pustaka, literatur, selain itu dari arsip dokumen maupun dokumentasi yang dimiliki oleh KWT Dewi Sartika dan Penyuluh Pertanian desa Petungsewu. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif model interaktif yang dikemukakan oleh Miles, Huberman dan Saldana digunakan untuk menjawab tujuan nomor satu. Teknik analisis data dengan statistik deskriptif menggunakan analisis skala likert untuk menjawab tujuan nomor dua dan tiga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Implementasi program Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Konsep KRPL di Kelompok Wanita Tani Dewi Sartika, Desa Petungsewu meliputi empat tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pemanfaatan hasil. 2. Partisipasi anggota KWT pada program KRPL tergolong sedang persentase 76,06%. Partisipasi anggota KWT pada tahap perencanaan tergolong sedang dengan persentase 66,78%, tahap pelaksanaan tergolong tinggi dengan persentase 80,56%, tahap evaluasi tergolong sedang dengan persentase 71,60% dan tahap pemanfaatan hasil tergolong tinggi dengan persentase 85,30%. 3. Faktor internal yang paling berperan dalam partisipasi anggota KWT adalah luas lahan pekarangan dan tingkat pendidikan. Faktor eksternal yang paling ii berperan dalam partisipasi anggota KWT adalah peranan dari ketua KWT dan penyuluh pertanian. Saran yang dapat peneliti berikan: 1. Saran bagi penyuluh : Melibatkan anggota KWT pada tahap perencanaan program KRPL. 2. Saran bagi anggota Kelompok Wanita Tani: Agrokompleks diupayakan untuk dilakukan, sehingga tidak hanya fokus pada sektor pertanian dan anggota KWT perlu meningkatkan partisipasinya dalam tahap evaluasi khususnya evaluasi anggaran. 3. Saran bagi pemerintah setempat khususnya kepala desa: Kepala desa diharapkan untuk ikut dalam kegiatan penting KWT seperti saat ada pelatihan dan monev dari BKP3 serta dapat memberikan bantuan tambahan dana untuk pengembangan produk olahan KWT.