Analisis Efisiensi Alokatif Faktor-Faktor Produksi Usahatani Padi Jajar Legowo (Oryza Sativa L) (Studi Kasus di Desa Gambyok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri)
Main Author: | Trisnawati, Miidaa Liyyuuna |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/5128/ |
Daftar Isi:
- Penggunaan sistem tanam jajar legowo mampu meningkatkan populasi tanaman sehingga akan meningkatkan produksi padi dan berdampak pada peningkatan pendapatan petani. Tetapi hal tersebut tidak menarik sebagain besar petani padi di Desa Gambyok untuk beralih menggunakan sistem tanam jajar legowo. Banyak petani yang menganggap sistem tanam jajar legowo akan membutuhkan biaya yang tinggi. Perlakuan dalam penggunaan faktor-faktor produksi antar petani berbeda, petani yang memiliki modal akan berusaha mendapatkan produksi padi yang banyak dengan penggunaan faktor produksi yang besar, sedangkan petani yang mempunyai keterbatasan modal cenderung meminimalkan penggunaan faktor produksi untuk mengurangi biaya yang dikeluarkan petani. Perbedaan dalam penggunaan sistem tanam akan berpengaruh terhadap produksi. Perbedaan jumlah produksi dikarenakan besarnya penggunaan input yang berbeda. Dari uraian diatas, maka dapat dirumuskan tujuan penelitian ini adalah (1) Menganalisis tingkat pendapatan usahatani padi jajar legowo dan non jajar legowo di Desa Gambyok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. (2) Menganalisis faktor-faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap produksi padi jajar legowo dan non jajar legowo di Desa Gambyok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. (3) Menganalisis penggunaan faktor-faktor produksi usahatani padi yang efisien secara alokatif di Desa Gambyok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dimana penelitian ini memberikan gambaran tentang keadaan masyarakat di Desa Gambyok serta menganalisis tingkat usahatani padi dengan sistem tanam jajar legowo maupun non jajar legowo. Adapun penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) yaitu di Desa Gambyok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. Responden yang diteliti yaitu petani padi yang telah menerapkan sistem tanam jajar legowo maupun non jajar. Penentuan responden dilakukan dengan menggunakan metode simple random sampling, jumlah sampel dihitung menggunakan rumus solvin sehingga di dapatkan responden jajar legowo sebanyak 25 dan non jajar legowo 40 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis usahatani, fungsi produksi Cobb- Douglass dan analisis efisiensi alokatif. Hasil penelitian menunjukkan pendapatan petani yang menggunakan sistem tanam jajar legowo lebih tinggi dibandingkan petani yang menerapkan sistem tanam non jajar legowo. Faktor-faktor produksi yang berpengaruh secara nyata meliputi benih, pupuk, pestisida, tenaga kerja dan penggunaan sistem tanam jajar legowo akan mendapatkan hasil produksi yang lebih tinggi dibandingkan sistem non jajar legowo. Sedangkan hasil perhitungan analisis efisiensi alokatif menunjukkan penggunaan faktor produksi di Desa Gambyok belum atau tidak efisien. Penggunaan benih di Desa Gambyok tidak efisien sehingga perlu dikurangi, penggunaan benih yang efisien sebanyak 16 Kg/Ha. Penggunaan pupuk di Desa Gambyok tidak efisien sehingga perlu dikurangi, penggunaan pupuk yang ix efisien sebesar 855Kg/Ha.Penggunaan Pestisida tidak efisien sehingga perlu dikurangi, penggunaan yang efisien 1,45L/ Ha. Penggunaan tenaga kerja di Desa Gambyok belum efisien sehingga perlu ditambah, penggunaan tenaga kerja yang efisien 106 HOK/Ha.